Berita viral terbaru: Karena cinta, seorang wanita muda menikah dengan pria setengah baya yang memberikannya tiga orang anak dan tiga cucu.
Padangkita.com - Baru menginjak usia 25 tahun, seorang wanita memilih menikah dengan pria berusia 53 tahun. Selain itu ia berusaha mendobrak stereotip mengenai kesenjangan usia pada hubungan.
Perempuan bernama Kelsey ammeyer Allen (25) bertemu dengan suaminya Paul di California, Amerika Serikat,
Pasangan suami istri yang menetap di Salt Lake City, Utah, Amerika Serikat, bersikeras usia hanyalah angka-angka dan tidak mempengaharui bukti cinta seseorang.
Paul memiliki tiga anak berusia 27, 25 dan 23 tahun dengan tiga cucu. Sekarang pasangan yang bahagia mencoba memiliki bayi mereka sendiri untuk melengkapi keluarga.
"Sangat lucu bahwa saya sebenarnya adalah seorang nenek tiri sebelum saya menjadi seorang ibu.
"Kami menyebut diri kami keluarga modern.
"Kami sangat bahagia bersama dan tidak akan mengubah apa pun untuk dunia," ujarnya.
Nenek tiri ini membagikan kisahnya dengan harapan akan menghilangkan stigma seputar hubungan perbedaan usia sekaligus membuktikan bahwa siapa pun bisa jatuh cinta.
"Saya berharap suatu hari stigma seputar hubungan kesenjangan usia akan berubah.
"Ada kesalahpahaman bahwa wanita yang lebih muda dengan pria yang lebih tua mengejar uang mereka.
"Tapi saya selalu menjadi orang yang mandiri. Saya suka bekerja dan menghasilkan uang sendiri.
"Aku bisa dengan mudah bertahan hidup sendiri. Aku bukanlah gadis kecil tersesat membutuhkan seseorang untuk mengurusnya.
"Kisah setiap orang berbeda, usia benar-benar hanyalah angka. Aku jatuh cinta pada Paul apa adanya, bukan karena usianya.
"Kami tidak fokus pada usia, kami bisa membiarkannya memisahkan kami, tetapi kami terlalu mencintai satu sama lain untuk membiarkan itu terjadi.
Baca juga: Tak Ditawari Makan, Seorang ART Kesal Hingga Sindir Majikan di Medsos
"Kami sangat bahagia, dan saya sangat bersemangat untuk masa depan. Saya mencintai Paul dengan sepenuh hati dan dia adalah suami paling sempurna yang bisa saya minta," tutupnya.
Ia mencintai seorang suami berusia jauh di atasnya, berusaha menjelaskan pada orang-orang, bahwa usia bukan salah satu alasan untuk tidak mencintai pasangan.
Mereka juga ingin mengubah pandangan orang-orang, terhadap pernikahan yang selalu berkaitan dengan usia.
Kelsey bertemu dengan Paul ketika Kelsey masih remaja, ia juga menjadi seorang ibu dari anak dari Paul yang lebih tua dari dirinya.
Pasangan ini mengakui berbahagia dengan pernikahan, meski usia keduanya cukup jauh, gadis dengan usia 25 tahun menerima seorang pria berusia 53 tahun sebagai suami.
Kelsey pertama kali bertemu Paul ketika dia berusia 19 tahun dan Paul berusia 47 tahun. Saat pertemuan pertama itu, karena perbedaan usia yang jauh, membuat mereka berdua dalam kondisi canggung.
Bahkan sebagian besar menganggap mereka antara seorang ayah dan anak.
"Saya pertama kali bertemu Paul ketika saya berusia 19 tahun, saya tinggal di California pada saat itu dan saudara lelaki saya mengundang saya ke pesta poker.
"Aku masih muda, kedengarannya menyenangkan, jadi aku memutuskan untuk pergi. Kakakku dan Paul sudah saling kenal sejak lama, mereka adalah teman berburu,".
"Saya bertemu dengannya di sana, kami semua bersenang-senang dan kami semua terus berkumpul setelah itu. Saya perlahan-lahan mulai jatuh cinta padanya karena dia pria yang luar biasa,".
"Awalnya sulit. Ada perbedaan usia yang besar di antara kami, saya tidak pernah membayangkan akan berakhir dengan pria yang lebih tua,".
Baca juga: Capek Dikhianati, Wanita Ini Serahkan Suami Pada Pelakor
"Kami tampil di depan umum dan orang-orang akan menatap kami. Saya merasa gugup untuk memegang tangannya karena saya tahu orang-orang menilai kami,".
"Ada begitu banyak stigma seputar wanita yang lebih muda bersama pria yang lebih tua, mereka mengira perempuan muda ini hanya mengharap uang dari suami mereka yang lebih tua," katanya.
Setelah sekian lama menjalani hubungan yang mendapat sorotan, akhirnya pasangan ini memutuskan untuk menikah.
Melepaskan semua pandangan negatif orang-orang dan berpendapat, hidup terlalu rumit jika selalu menuruti keinginan orang lain dan selalu mempermasalahkan pandangan orang lain.
"Saya pikir pada awalnya, orang tidak terlalu yakin dengan hubungan kami. Tapi begitu keluarga kami saling mengenal, semua orang menerimanya.
Baca juga: Wanita Ini Ngaku Pernah Ditawari Rp1 Miliar untuk Temani Om-om ke Dubai Selama 3 Hari
"Anak-anaknya pada awalnya agak menolak dengan niat kami menikah, tetapi setelah menghabiskan lebih banyak waktu bersama, kami semua rukun," ungkapnya. [*/son]
