Berita viral terbaru: Seorang wanita di Pakistan menggugat cerai suaminya yang katanya hidup bergelimangan harta, ternyata miskin.
Padangkita.com - Dijanjikan akan hidup enak dan menikmati harta kekayaan setelah menikah, wanita ini malah mendapat hal yang sebaliknya.
Seorang wanita di Pakistan merasa ditipu oleh suaminya sendiri lantaran ia di dijanjikan bakal hidup mewah, akan tetapi nyatanya tidak sama sekali.
Sebelumnya, Rabia Kanwal dijodohkan oleh orang tuanya melalui jasa makelar dengan seorang pria muslim pada Februari 2019 lalu. Lalu diadakan pertemuan di antara mereka.
Pada pertemuan pertama, orang tua Rabia Kanwal meyakini bahwa pria pilihanya tersebut adalah seorang yang kaya raya dan mampu memberikan masa depan yang nyaman dan jauh dari kesulitan bagi putri mereka.
Perjodohan merupakan suatu hal yang lumrah dilakukan oleh orang-orang di Pakistan. Tetapi kali ini tidak biasa. Rabia Kanwal yang disebutkan berusia 22 tahun, tinggal di lingkungan miskin Kota Gujranwala, Provinsi Timur Punjab.
Ia mengaku senang lantaran akan dipersunting seorang pria kaya raya. Keyakinan Rabia Kanwal untuk dijodohkan yakni setelah calon suami mengaku adalah seorang pengusaha peternakan unggas yang memiliki kekayaan yang berlimpah.
Setelah pertemuan pertama, hubungan keduanya mulai berlanjut. Keduanya melakukan pendekatan selama berbulan-bulan sebelum akhirnya memutuskan untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih serius.
Hingga terjalinlah komunikasi jarak jauh yang lebih lanjut diantara mereka. Keduanya dikabarkan berkomunikasi menggunakan aplikasi terjemahan Mandarin-Urdu.
Baca juga: Malunya, Niat Ngevlog Vlogger Ini Malah Diusir Pemilik Restoran
Setelah berbulan-bulan menjalin hubungan, keduanya pun mantap untuk naik ke pelaminan. Lalu mengadakan prosesi pernikahan di rumah mempelai wanita.
Usai menjalani pernikahan, Rabia Kanwal diboyong sang suami yang diketahui bernama Zhang Shuchen ke negara asalnya, Tiongkok.
Setelah empat jam perjalanan, Rabia Kanwal dan sang suami tiba di Desa Dongzhang di Provinsi Shandong, Tiongkok.
Alih-alih mau melihat lahan peternakan luas yang dimiliki sang suami, Rabia Kanwal justru hanya melihat satu ladang yang dinilai sangat sederhana.
Selain itu, diketahui juga bahwa suami Rabia Kanwal juga hanya tinggal di rumah petak bersama orang tuanya beserta kedua saudara kandung laki-lakinya.
"Dia (Zhang Shuchen) adalah seorang petani yang miskin tidak kaya raya. Yang Lebih parahnya lagi, dia bukan seorang Muslim," ucap Rabia Kanwal.
Bahkan Rabia Kanwal menyebutkan kondisi rumah sang suami tidak memiliki toilet yang layak untuk digunakan.
"Saya menjadi gelisah dan mulai menangis," ujarnya, dikutip dari New York Times, Senin 14 September 2020,
Sejak melihat kenyataan tersebut, Rabia Kanwal menduga bahwa Zhang Shuchen telah memalsukan identitasnya kepada Kanwal beserta keluarganya.
Usai mengetahui sang suami berbohong, Rabia Kanwal pun meminta bantuan Kedutaan Besar (Kedubes) Pakistan agar ia bisa kembali ke negara asalnya.
Setelah beberapa hari dari permintaannya tersebut, Rabia Kanwal pun kembali ke rumahnya dengan cepat dan ia langsung menggugat cerai Zhang Shuchen.
Baca juga: Bocah Ini Divonis Alami Perubahan Fisik Mengerikan Saat Berusia 18 Tahun
Sementara, Zhang Shuchen mengaku bahwa telah menyukai Rabia Kanwal di saat pertemuan pertama mereka. Lebih lanjut, Zhang Shuchen mengaku juga bahwa dirinya bukan seorang Muslim, meskipun ia telah masuk Islam di atas kertas.
"Saya membayar seorang makelar Tiongkok untuk melakukan perjalanan ke Pakistan demi memboyong pengantin wanita ke sini (Tiongkok)," ucap Zhang Shuchen. [*/win]