Hariatni Novitasari

Jalan-jalan Padangkita.com: Hariatni Novitasari

Hariatni Novitasari berlatar belakang sebagai peneliti, Novi, sebenarnya adalah pecinta makanan yang suka berjalan kaki yang jauh. Kebiasaannya ketika sedang traveling, mengunjungi tempat yang tidak terlalu touristy dan sebanyak mungkin menikmati dan melakukan apa yang orang lokal (kota yang dikunjungi) lakukan.

Dia lebih sering berada di café-café yang di gang sempit daripada di pusat perbelanjaan.

Novi pernah tinggal di Saint Louis, Missouri, AS selama dua tahun. Berbekal pengalaman dua tahun ini, Novi setidaknya sudah mengunjungi separuh negara bagian, atau 25 negara bagian AS.

Selain AS, negara dan kota yang pernah dia kunjungi antara lain, Belanda, Jerman, Chekoslovakia, Italia, Swiss, Perancis, Korea Selatan, Jepang, dan tentu saja negara-negara di Asia Tenggara.

Mimpi yang akan diwujudkan Novi adalah berjalan 1,000 Km di Camino de Santiago dalam waktu beberapa tahun ke depan. Termasuk menyusuri jalan-jalan di kota-kota negara benua Afrika.


Baca catatan perjalanan Hariatni Novitasari hanya di Jalan-jalan Padangkita.com

Images

600 KM Hanya Tiga Jam

Ketika memilih tidak jadi naik ICE – kereta cepat Jerman – dari Hannover ke Berlin 2016 lalu, saya sangat menyesal. Tiket sudah di tangan. Namun saya malas buat pindah kereta dari IC Belanda ke ICE. Pada 2019, saya tebus kekecewaan itu dengan beberapa kali naik kereta cepat italo ketika traveling di Italia. Terbius oleh film…

Images

Pada Sebuah Pasar

Pasar tidak hanya wajah sebuah kota, tetapi juga hati. Paulo Coelho pernah menulis, untuk memahami kehidupan sebuah kota, ada pada pub/bar lokal dan pasar. Bukan pada museum. Karena museum adalah saksi kehidupan di masa lalu. Bukan di masa kini. Saya kurang suka bar karena cahaya lampu yang remang-remang. Dan musik yang kadang bikin gendang telinga…

Images

Ambyar di Pasar Natal Augsburg

Alasan utama saya ke Eropa pada saat musim dingin adalah Pasar Natal (Christmas Market). Saya benci musim dingin, jadi harus ada alasan legit untuk pergi ke sana di musim itu. Saya ingin melihat maraknya pasar yang hanya ada pada masa empat minggu Advent dari akhir November sampai 25 Desember, seperti cerita-cerita teman saya yang pernah…

Images

Roti, Roti Terus, Nasinya Mana?

K alau traveling di negara bule, roti adalah makanan yang sering kita temui dalam tiga kali makan. Makan roti di tiap jam makan adalah masalah yang sering kita temui jika orang Asia traveling di negara bule. Tidak orang Indonesia saja yang menganggap nasi adalah hal yang kultural, tetapi juga orang Thailand, Korea, dan negara Asia…

Images

De Santis: A Panini to Die For

Ketika membaca berita lockdown Kota Milan karena pandemi Covid-19, teman traveling saya mengirimkan pesan. “Astaga.. Milan di-isolasi.” Kami terkejut, kota yang kami kunjungi tiga bulan yang lalu ditutup. Milan adalah kota yang cantik dan vibrant. Tidak hanya sebagai salah satu pusat mode di dunia, tetapi juga tempat banyak makanan yang enak. Jika akhir pekan, berjalan…

Images

Drama Trenitalia 2: Terdampar di Lugano, Terbayarkan Panorama Dunia Dongeng

Belajar dari drama hampir ketinggalan pesawat di Schiphol, Belanda di 2016, saya memutuskan untuk kembali ke Zurich sehari sebelumnya. Ketika pertama kali traveling ke Eropa saat itu, saya memutuskan untuk kembali ke Belanda dari Paris di hari yang sama pesawat saya balik ke Indonesia. Dengan kereta cepat Thalys, saya bisa sampai di Schiphol pukul 13.30…

Images

Makan Minum di Italia: Waspada Adds On, Coperto dan Tavolo

Dari dua kejadian itu, saya kemudian baru tahu jika kita makan dan duduk di salah satu restoran di Italia, pada umumnya kita akan dikenakan apa yang dinamakan coperto, istilah untuk cover charge. Ketika saya membayar makan siang di sebuah restoran di area Milan Cathedral (Duomo di Milan), Italia, kasir bertanya kepada saya: “Kamu bayar untuk…

Images

“Andre Agassi” dan Croissant Cokelat

Dannn.. tadaaaaaa…. Lalu muncullah cowok tinggi kira-kira berumur akhir 20-an yang mirip Andre Agassi. Dengan tersenyum lebar dia bilang, “Aku tidak tahu kalian datang lebih awal….” Kereta Trentalia yang membawa kami dari Munchen, Jerman memasuki stasiun Verona Porta Nuova hampir pukul 10.00 pagi waktu setempat. Ini berarti kereta api telat 4 jam dari yang dijadwalkan….

Images

Bingung Nomor Rumah di Praha, Bertemu Orang Tomohon di Amsterdam

Ketika saya menginap di host Airbnb di Zeeburg, Oost Amsterdam, ternyata si pemilik rumah lahir di Tomohon, Sulawesi Utara. Banyak pengalaman unik yang kita dapatkan yang tidak akan kita temui ketika menginap di hotel biasa.   Dibanding lima tahun lalu, kini merencanakan akomodasi bagi independent traveler saat jalan-jalan sangatlah mudah. Tidak saja pilihan yang semakin…

Images

Saya Jalan-Jalan Karena…

Pengantar “Jalan-jalan” Ini akan jadi kolom tetap di Padangkita.com. Hadir sekali sepekan. Pertimbangannya sederhana, jalan-jalan atau berwisata – sering juga disebut traveling – bukan lagi sekadar hobi. Jalan-jalan, kini sudah menjadi lifestyle (gaya hidup), bahkan bagi generasi milenial, jalan-jalan adalah kebutuhan. Itu sebabnya, segala hal yang menyangkut jalan-jalan atau travel, menjadi penting. Di kolom ini,…

Add New Playlist