Berita viral terbaru: Pencuri ini jual ponsel curian yang ia curi dari tamu penginapan lalu menjualnya dengan harga yang sangat murah
Padangkita.com- Dalam menjalankan aksi pencurian biasanya pencuri mengincar berbagai barang yang dianggap memiliki nilai jual yang tinggi.
Pastinya sebelum menjalankan aksinya pencuri telah melakukan sejumlah riset serta membuat rencana agar aksinya tersebut tidak ketahuan oleh sang pemilik barang berharga.
Baca juga: Awet Muda Meski Punya Anak 3, Netizen Pun Terpana Kecantikannya
Akan tetapi nampaknya pemikiran tersebut tidak berlaku oleh salah seorang pencuri yang juga kebetulan bekerja sebagai seorang karyawan sebuah guesthouse di kota Malang.
Melansir dari JPNN.com, dikatakan jika pelaku pencurian tersebut berisi berinisial SDC seorang pria asal Singosari, Kabupaten Malang.
Pria berusia 20 tahun tersebut telah bekerja selama 1 tahun lebih di tempat itu. Lalu dirinya kemudian ketahuan saat mencuri sebuah handphone tamu yang menginap. Peristiwa pencurian tersebut dikabarkan terjadi pada 10 Juli lalu sekitar pukul 8 pagi.
Hal ini disampaikan oleh Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, AKP Azi Pratas Guspitu. Dari keterangan pelaku dikatakan jika saat itu dirinya sedang membersihkan kamar guest house.
Kemudian secara tak sengaja ia menemukan ponsel seorang tamu yang sebelumnya menginap di kamar tersebut. Ponsel tersebut bermerek Samsung S10+ yang tertinggal.
Pria tersebut bukannya menyimpan dan memberikan barang yang ia temukan kepada sang tamu, dirinya malah menyembunyikan ponsel tersebut di bawah kolong tempat tidur.
Kemudian setelah selesai bekerja tepatnya sekitar pukul 18. 30 WIB dirinya kembali mendatangi kamar untuk mengambil barang yang telah ia sembunyikan.
Baca juga: Bikin Heboh, Mayat ini Tiba-Tiba Hidup Sebelum Dikremasi, Ini Faktanya
Tersangka lalu melepas sim card milik korban dan menjual ponsel tersebut dengan harga senilai Rp 800 ribu. Padahal harga pasaran dari ponsel yang ia temukan tersebut memiliki nilai seharga Rp 11 juta.
Korban yang kemudian menyadari jika ponselnya ini hilang lalu melaporkan kejadian ini pada pihak Kepolisian pada 11 Juli lalu.
