Karena itu, HGA menumpuk di dalam tubuh dan, seiring waktu, dapat menyebabkan tulang dan tulang rawan menjadi hitam dan rapuh, serta osteoartritis yang menyerang lebih awal.
Penumpukan HGA ini juga dapat menyebabkan komplikasi kesehatan lain yang lebih serius, seperti masalah jantung dan ginjal.
Hal yang dialami oleh putri kecilnya tersebut merupakan salah satu tanda awal untuk mengidentifikasi adanya penyakit ini. Biasanya tidak terlihat gejala lain bagi penderita penyakit ini sampai berusia mencapai 20-an hingga awal 30-an.
Tanda-tanda halus lainnya bisa berupa tulang rawan telinga berwarna hitam kebiruan, kotoran telinga berwarna coklat kemerahan dan bintik-bintik coklat atau abu-abu pada bagian putih mata.
Keringat orang tersebut juga dapat mengubah warna pakaian. Secara efektif, mereka yang memilikinya dapat disamakan dengan bom waktu manusia.
Penyakit ini sendiri sangat jarang ditemukan bahkan hanya sekitar 100 orang Inggris yang memilikinya. Sampai saat ini masih belum ada pengobatan yang mampu menyembuhkan kondisi demikian.
Hanya saja ada obat yang dirancang untuk mengurangi tingkat HGA dalam tubuh.
Maka dari itu Josie hanya bisa mengupayakan 14 tahun ini sebelum putri kecilnya tumbuh memasuki usia 18 tahun dan mengalami hal yang menyedihkan. [*/Nlm]