Berita viral terbaru: Seorang siswa SMA di Manado menjadi viral lantaran berangat ke sekolah naik pesawat dengan uang pribadinya.
Padangkita.com - Baru-baru ini warganet dibuat heboh dengan siswa SMA berangkat sekolah menggunakan pesawat.
Kabarnya ia menggunakan biaya sendiri untuk melakukan perjalanan itu. Aksi tersebut diketahui setelah sang siswa menggunggah video perjalannya di aplikasi TikTok.
Baca juga: Ini Kata Raffi Ahmad Soal "Ena-ena" Sebelum Menikah
Sontak saja, video itu langsung viral dan menjadi perbincangan warganet. Banyak dari mereka yang heran sekaligus terpukau hingga ramai memberikan komentar di video tersebut.
Menurut kabar, siswa tersebut melakukan perjalanan berangkan sekolah menggunakan pesawat dari Surabaya ke Manado. Siswa yang diketahui bernama Farid Samu ini merupakan siswa SMA asal Manado.
Video itu pertama kali diunggah Farid Samu di akun TikTok @frdsmu pada Jumat (10/7/2020). Dalam video yang kini telah ditonton sebanyak 2,6 juta kali, tampak Farid Samu mengenakan seragam SMA dan tas punggung, layaknya siswa sekolah pada umumnya di dalam sebuah pesawat.
Farid Samu tampak memperlihatkan kondisi di dalam pesawat yang ia naiki. Menurut keterangan video itu, Farid Samu membeli tiket pesawat menggunakan uangnya sendiri.
Dilansir dari Tribunnews, Farid Samu mengaku saat itu berangkat sendiri dan baru pertema kalinya naik pesawat ke sekolah.
"Sebenarnya saya itu enggak naik pesawat setiap hari saat ke sekolah. Hanya saja waktu itu kebetulan saya lagi di Surabaya, dan karena ada urusan mendadak ke sekolah terus harus langsung pulang (ke Manado)," ungkapnya kepada Tribunnews.com, Rabu (15/7/2020).
Baca juga: Ini Cara Mike Tyson Kibulin Istri Supaya Tak Ketahuan Saat "Main" Wanita
Remaja yang baru saja lulus dari bangku SMK tersebut mengaku, saat itu dirinya sudah terlambat masuk sekolah. Lantaran hal itu ia memilih mengenakan seragam sekolah saat menaiki pesawat dengan niat bisa masuk sekolah saat tiba di Manado.
"Pada hari itu adalah hari sekolah, jadi sekalian saja saya pakai baju sekolah. Siapa tahu pas sampai di Manado masih bisa ikut jam pelajaran di sekolah walaupun terlambat," jelasnya.
