Viral! Kemunculan Awan Berbentuk 'V' Terlihat Menyeramkan, Begini Penjelasan BMKG

Berita Viral terbaru: Awan berbentuk 'V'

Awan 'V' [Foto: Ist]

Berita viral terbaru: Fenomena awan berbentuk huruf 'V' di Wonosobo buat warganet khawatir hingga viral di media sosial.

Padangkita.com - Awan terdiri dari berbagai jenis. setiap awan memiliki berbagai karakteristik yang berbeda-beda. Baik itu bentuk, warna, proses pembentukan hingga efek yang ditimbulkan. Banyak bentuk awan unik yang sering terlihat di langit.

Ada awan yang berbentuk wujud hewan, manusia, benda, dan yang lainnya. Baru-baru ini sebuah video viral dengan penampakan awan yang tak lazim di kabupaten Wonosobo.

Awan tersebut membentuk huruf 'V' dan terlihat menyeramkan sehingga menimbulkan kekhawatiran masyarakat setempat.

Fenomena alam ini menjadi bahan perbincangan setelah dibagikan akun Instagram @wonosobozone.

Berdasarkan keterangan yang diberikan, fenomena awan berbentuk tak lazim ini terjadi pada Sabtu pagi (5/9/2020).

Hingga kini video tersebut telah ditonton sebanyak 26 ribu kali dan menuai berbagai macam komentar dari warganet.

Warga beranggapan bahwa fenomena alam tersebut memberikan isyarat bahwa akan terjadi sebuah bencana besar di daerah awan itu terlihat.

Sebelumnya, warganet ramai memperbincangkan video viral tentang gumpalan awan berbentuk mirip gelombang tsunami di atas Kota Meulaboh Provinsi Aceh, Senin (10/8/2020).

Oleh sebab itulah warganet beranggapan seperti itu karena berkaca pada tsunami besar yang terjadi di Aceh dahulu. Video tersebut pun tersebar luas di jagad maya dan disebarkan oleh sejumlah akun di berbagai platform media sosial.

Seperi akun @portalaceh yang memposting 2 video berisi gumpalan awan tersebut. Hingga Selasa (11/8/2020) postingan ini telah disukai oleh 2 ribu warganet dan menuai beragam komentar.

Terkait itu, BMKG pun memberikan penjelasan mengenai femonema yang tak biasa ini. Berdasarkan Data dan Observasi, BMKG Stasiun Meteorologi Kelas II Ahmad Yani Semarang, Yoga Sambodo memberikan penjelasan.

Yoga menjelaskan awan itu disebut dengan awan gulung atau roll cloud yang dikenal nama awan arcus. Pasalnya kemunculan jenis awan arcus memang jarang dan ada yang menyebut bentuknya menyerupai gelombang tsunami.

"Sepanjang pengalaman bertugas sebagai Prakirawan cuaca belum pernah secara langsung menemui awan jenis ini, jadi tidak tahu persis bagaimana terbentuknya dan fenomena apa yang menyertainya," papar Yoga dilansir dari Tribunnews, pada Sabtu (5/9/2020).

Baca juga: 71 Tahun Terlihat 17 Tahun, Ini Rahasia Awet Muda Vera Wang

Menurut Yoga, berdasarkan studi literatur yang ia pelajari munculnya awan arcus disebabkan karena bertemunya udara hangat dalam area yang luas dengan udara dingin dari gunung. Sehingga membentuk gulungan horizontal.

Selain itu, pendapat lain menyebutkan bahwa awan Arcus merupakan bagian dari awan Cumulonimbus.

"Meski penampakannya terlihat menyeramkan namun banyak ahli meteorologi menyatakan bahwa awan tersebut tidak berbahaya. Kecuali kalau ditengarai sebagai indikasi awal kemunculan awan Cumulonimbus maka perlu waspada bukan terhadap awan arcus-nya, tetapi awan Cumulonimbusnya," jelasnya.

Yoga juga menjelaskan perbedaan awan arcus yang terjadi di Aceh beberapa waktu lalu dengan di Wonosobo. Secara mendasar fenomena di dua daerah di atas memiliki perbedaan mendasar.

"Kalau dari penampakannya berbeda dengan yang terjadi di Aceh beberapa waktu yang lalu. Yang di Aceh karena adanya awan Cumulonimbus, sedangkan yang di Wonosobo diduga terbentuk karena adanya gelombang gunung (mountain wave) bertemu udara naik yang lembab" lanjut Yoga.

Baca juga: Wow, Disini Air Terjunnya ke Atas

Yoga berpesan kepada masyarakat untuk tidak perlu khawatir terkait kemunculan awan ini. Namun perlu diwaspadai bagi aktifitas olahraga dirgantara (terbang layang/gantole) dan penerbangan (terutama pesawat kecil) yang melintas di sekitar lokasi tersebut. Karena menurutnya ada potensi akan terjadi turbulensi yang dapat membahayakan penerbang.

"Sifatnya tidak berbahaya bagi masyarakat yg tinggal di sekitar lokasi tersebut," tutupnya. [*/win]


Baca berita viral tebaru hanya di Padangkita.com.

Tags:

Baca Juga

Padang, Padangkita.com - Ketua Umum FORKI Sumbar, Andre Rosiade bersyukur atas raihan atlet karate Sumbar dalam PON XX di Papua tahun 2021.
Boyong 2 Perak di PON Papua, Rombongan Karateka Sumbar Dijamu Andre Rosiade
Berita Viral, Minta Uang Rp5.000 Untuk Beli Rokok Tak Dikasih, Cucu Ancam Bunuh Sang Nenek, Viral trending Terbaru Hari Ini
Minta Uang Rp5.000 Untuk Beli Rokok Tak Dikasih, Cucu Ancam Bunuh Sang Nenek
Berita Pariaman hari ini dan berita Sumbar hari ini: Kemungkinan besar setelah selesai proses BAP kasus akan dilimpahkan ke Polresta
Kesal Dibilang Numpang Hidup, Pria Beristri Bacok Ayah Kandungnya Sendiri
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Kembar menikah dengan kembaran lainnya di Sumedang bikin wrganet heboh.
Unik, Sesama Kembar Menikah dengan Kembar Lainnya di Waktu Bersamaan, Sempat Takut Ketukar
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Wanita menangis darah
Wanita di India Menangis Darah Saat Siklus Menstruasi karena Idap Kelainan Medis Langka
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Seleksi masuk PTN
Ini Alasan Kemendikbud Ubah Pola Seleksi Masuk PTN Tahun 2024