Sementara untuk Afrika sendiri, sebanyak 16 persen berpendapat tidak setuju jika harus memiliki tetangga seorang Afrika. Perolehan suara yang setuju juga cukup kecil yakni hanya 4 persen saja.
Sementara itu, sekitar 19 persen partisipan menyatakan tidak keberatan memiliki tetangga dengan latar belakang Swedia.
Serta 12 persen dari mereka juga merespons secara positif tentang memiliki tetangga Kristen. Walaupun juga ada yang tidak suka dengan gagasan tetangga Kristen, hal ini sangat kecil yakni sebanyak satu persen saja.
Baca juga: Kakek Ini Melukis Menggunakan Excel, Ini Karyanya
Selain itu jumlah terbesar yang menyatakan tidak ingin memiliki tetangga berlatar belakang Yahudi. Seolah telah melabeli dengan berbagai hal negatif jika memiliki tetangga dengan latar tersebut.
Untuk perolehan warga yang setuju dengan memiliki tetangga yang berasal dari Yahudi hanya 9 persen saja. [*/Nlm]