Semua Kecamatan di Kota Padang Masuk Zona Merah Virus Corona

kasus Covid-19 Indonesia

Ilustrasi [Foto: pixabay.com]

Berita Padang, berita Sumbar terbaru dan berita Virus Corona (Covid-19) Sumbar: Kota Padang merupakan daerah dengan angka tertinggi kasus positif Covid-19. Bahkan, hari ini, Jumat (16/10/2020) ditemukan sebanyak 330 orang positif Corona.

Padang, Padangkita.com - Kota Padang kembali mencatat rekor tertinggi penambahan kasus harian Positif Covid-19. Dari data sementara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatra Barat (Sumbar), penambahan kasus positif Covid-19 di Kota Padang mencapai 330 kasus, Jumat (16/10/2020).

Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, Ferimulyani Hamid mengatakan, penambahan kasus tersebut berasal dari seluruh klaster-klaster Covid-19 di Kota Padang, mulai dari klaster perkantoran hingga klaster keluarga.

"Hari ini memang cukup banyak, tapi itu kan data sementara dari provinsi, kita masih kroscek lagi, mungkin ada penambahan ataupun pengurangan. Karena, provinsi mencatat yang melakukan swab di Kota Padang juga dikategorikan kasus dari Padang," ujar Feri melalui sambungan telepon, Jumat (16/10/2020).

Penambahan kasus positif ini berasal dari semua kecamatan yang ada di Kota Padang. Hingga saat ini, semua kecamatan di Kota Padang masih dikategorikan zona merah penyebaran Covid-19, sama dengan Kota Padang yang saat ini juga zona merah.

Semua pasien yang dinyatakan positif Covid-19 akan menjalani pemeriksaan klinis. Bagi pasien yang memiliki gejala berat hingga sedang akan menjalani perawatan di rumah sakit. Sementara pasien yang memiliki gejala ringan dan OTG (Orang Tanpa Gejala) akan menjalani isolasi mandiri atau masuk tempat karantina yang disediakan pemerintah.

"Yang banyak itu dari klaster keluarga atau rumah. Karena mereka dari kantor, atau dari luar dan tertular terus pulang ke rumah dan menularkan kepada keluarga," kata Feri.

Penambahan kasus positif yang tinggi ini, lanjut dia, merupakan bentuk kerja nyata dari pemerintah dalam menangani Covid-19 di Kota Padang. Pasalnya, dengan ini pemerintah bisa mengetahui siapa yang positif sehingga dapat ditindak dengan segera.

Namun untuk meminimalkan penambahan kasus, menurut Feri, semua itu tidak terlepas dari kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan, terutama memakai masker, jaga jarak, dan rajin cuci tangan.

Jika masyarakat tidak disiplin dengan itu, maka kasus positif Covid-19 akan terus bertambah. Sementara, pemerintah akan terus bekerja untuk mencatat penambahan-penambahan kasus positif itu.

"Kita akan terus bekerja melakukan tracking, tracing dan testing untuk memutus mata rantai penyebaran virus ini," ucap dia.

Baca juga: Kampus UNP Lockdown Usai Puluhan Orang Positif Covid-19 dan 1 Dosen Meninggal

Dari laporan Gugus Tugas Covid-19 Padang, Kamis (16/10/2020), tercatat sebanyak 5.227 kasus positif di Padang. Dari jumlah ini, sebanyak 3.069 orang telah dinyatakan sembuh, dan 93 orang meninggal dunia. [pkt]


Baca berita Padang, berita Sumbar terbaru dan berita Virus Corona (Covid-19) Sumbar hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Asyik Nongkrong di Warung, 13 Pelajar Diangkut Satpol PP Padang
Asyik Nongkrong di Warung, 13 Pelajar Diangkut Satpol PP Padang
Terdata 670 TPS Liar di Padang, Hendri Septa sebut Kota Darurat Sampah
Terdata 670 TPS Liar di Padang, Hendri Septa sebut Kota Darurat Sampah
Polresta Padang Musnahkan Lebih 18 Kilogram Ganja dan 174 Gram Sabu
Polresta Padang Musnahkan Lebih 18 Kilogram Ganja dan 174 Gram Sabu
Forkopimda Padang Rumuskan Sanksi Pelaku Tawuran, Kapolresta Usul Pendidikan Semimiliter
Forkopimda Padang Rumuskan Sanksi Pelaku Tawuran, Kapolresta Usul Pendidikan Semimiliter
Sejarah Balai Kota Padang dari Masa ke Masa, dari Kawasan Muaro ke Aie Pacah
Sejarah Balai Kota Padang dari Masa ke Masa, dari Kawasan Muaro ke Aie Pacah