Rencananya hal itu akan direalisasikan oleh kepolisian di sana sejak tahun 2017 lalu.
Hoverbike rencananya akan digunakan untuk patroli udara. Hoverbike jenis yang sama sebenarnya dijual bebas oleh perusahaan.
Kendaraan ini dibanderol dengan harga 150 ribu dolar AS atau setara lebih dari Rp2 miliar.
Baca juga: Hotman Paris Minta UAS Lembut Sama Non-muslim, Apa Tanggapan UAS?
Sebelumnya, perusahaan teknologi asal Rusia, mengumumkan bahwa mereka sudah siap memproduksi Hoverbike S3 pada 2019. Mereka sudah membuka secara khusus pemesanan dengan cara Preorders.
Motor ini memiliki bobot seberat 253 pon memiliki empat baling-baling heavy duty yang berfungsi agar bisa mengudara.
Motor ini sanggup terbang setinggi 4,8 meter di atas tanah. Selain itu, motor ini sanggup menempuh perjalanan selama 10-25 menit dengan kecepatan maksimal 100 km per jam. [*/Prt]