Berita viral terbaru: William James Sidis, orang terpintar di dunia dengan IQ 260, mati setelah hidup dengan miskin dan kesepian.
Padangkita.com - Tak banyak orang yang terlahir ke dunia memiliki kecerdasan yang tinggi. Hal tersebut membuat mereka cukup dikenal publik lantaran kecerdasannya tersebut.
Meski begitu nyatanya ada juga orang jenius yang justru hidup terasingkan dan tak dikenal. William James Sidis contohnya.
William James Sidis dikenal sebagai orang terpintar yang pernah hidup di dunia. Ia memiliki IQ yang mencapai 260. Dikenal sebagai anak ajab dan ahli matematika yang luar biasa.
Tak hanya itu William juga ahli dari berbagai macam dialek dan diberkati bakat menulis.
Meski begitu, kejeniusannya justru tidak setara dengan kepopulerannya. Banyak orang yang tidak pernah mendengar namanya.
Lahir di kota New York,AS, pada 1898, William merupakan anak dari Boris Sidis, seorang psikolog teladan dengan 4 gelar dari Harvard.
Kejeniusan yang dimiliki William tak lain diturunkan dari orang tuanya. Semasa William keci mempunyai bakat yang sangat luar biasa. Ia bahkan melampaui orang biasa.
Saat berusia 18 bulan, William disebut sudah bisa membaca The New York Times. Di usia 8 tahun, dia mempelajari secara otodidak bahasa Latin, Yunani, Perancis, Rusia, Jerman, Ibrani, Turki, dan Armenia. Selain 8 bahasa yang dipelajari, dia juga menciptakan bahasanya sendiri yang disebut sebagai ‘Vendergood’.
Lantaran kepintarannya, di usia 9 tahun sang ayah mencoba mendaftarkan William ke Harvard. Dua tahun berselang, pada tahun 1909 William kemudian diterima di institute sebagai orang termuda yang terdaftar di Harvard.
Pada 1910 kemampuan matematika William sangat menonjol dan dia mulai mengajari professornya sendiri.
Baca juga: Si Putri Sulung Fadli Zon Cantiknya Bikin Pangling
Hal itu membuatnya mendapat gelar sebagai ‘Child Prodigy’ atau si anak ajaib. Di usia 16 tahun, William telah berhasil menyelesaikan pendidikanya sebagai sarjana.
Setelah lulus, William semakin terekspos, namun lambat laun ia mulai lelah dan berpikir untuk mengasing diri. Ia menganggap hal itu merupakan salah satu cara agar bisa hidup normal. William juga juga mengatakan pada media bahwa ia tidak akan pernah menikah karena wanita tidak membuatnya tertarik.