“Ikan bakar cuma satu pilihan, ikan kembung. Ini paling banyak dibeli,” ujar Sofian di kana YouTube Kubiler.
Sementara itu menu dengan bahan ayam, adalah ayam goreng, ayam balado, ayam gulai, dan ayam bakar. Menu daging ayam ini pun termasuk laris di rumah makannya.
Menu pelengkap atau sayur di Rumah Makan Sinar Andalas terdiri dari terong buncis goreng balado, goreng kentang tahu tempe teri, perkedel dan telur dadar. Ada pula udang balado campur petai.
Berikutnya, tongkol asam padeh, kikil, cincang, usus, babat, limpa. Dan, tersedia juga goreng jengkol balado serta goreng belut,
“Lalu, yang pasti tentu saja ada rendang (daging sapi),” kata Sofian.
Menjawab pertanyaan makanan favorit Ayu Ting Ting dan anaknya, Bilqis Khumairah Razak, Sofian menyebutkan, biasanya Ayu memesan ikan bakar kembung, sayurnya goreng terong buncis, sambal merah dan kikil.
Namun, kata Sofian, Ayu memang jarang makan langsung di rumah makannya. Biasanya, Ayu hanya beli makanan untuk dimakan di rumah.
“Pernah saya tanya (ke orang yang membeli untuk Ayu Ting Ting), kikil untuk siapa? Katanya, anaknya (Ayu Ting Ting) suka kikil,” ujar Sofian.
Sofian tak membantah jika rumah makannya makin ramai setelah Ayu Ting Ting membuat konten di rumah makannya dan di-posting di YouTube.
“Usai konten tersebut, banyak juga yang penasaran. Ada yang datang dari Jakarta Utara, Tangerang dan lainnya,” aku Sofian.
Di kanal YouTube Kubiler itu, Sofian juga menceritakan soal makanan di rumah makannya yang bisa tahan satu hari satu malam.
Jadi, ceritanya, suatu kali kakeknya yang di Padang Panjang ingin makan nasi dan lauk dari rumah makannya. Maka dikirimlah melalui saudaranya dengan bus. Perjalanan Jakarta – Padang Panjang dengan bus, biasanya akan memakan waktu 1 hari 1 malam.
“Itu yang bikin kaget. Kata kakek saya, kamu tau gak nasi sudah sampai di Padang (Padang Panjang). Kok masih bisa dimakan,” ujarnya sambil ikut heran.
Baca juga: Meski Menunya Sederhana, Rumah Makan Sejak Zaman Jepang Ini Malah Paling ‘Diburu’ di Kota Padang
Namun, Sofian tak membuka rahasia kenapa nasi dan lauk di rumah makannya bisa tahan selama itu. [*/pkt]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News