Berita viral terbaru: Kisah Ashab al-Sabt, sekelompok yang dikutuk oleh Allah SWT menjadi seekor kera karena sombong dan melaksanakan perintah Allah SWT.
Padangkita.com - Dalam Alquran terdapat berbagai kisah yang dapat dijadikan sebagai cerminan dalam menjalankan hidup di dunia.
Salah satunya kisah Ashab al-Sabt, sekelompok kaum Yahudi yang menjadi umat Nabi Musa Alaihissalam (AS).
Mereka adalah ada sekelompok orang yang dikutuk menjadi seekor kera. Meski demikian, kutukan tak diberikan kepada seluruh umat, melainkan hanya kepada mereka yang sombong dan tidak melaksanakan perintah Allah SWT.
"Maka tatkala mereka bersikap sombong terhadap apa yang dilarang, mereka mengerjakan. Kami katakan kepadanya: 'jadilah kamu kera yang hina'," QS Al-A'raf ayat 166.
“Dan sesungguhnya telah kamu ketahui orang-orang yang melanggar di antaramu pada hari Sabtu. Lalu kami berfirman kepada mereka: 'jadilah kamu kera yang hina'," QS Al-Baqoroh ayat 65.
Dikisahkan, pada saat itu, Allah SWT menetapkan jika hari Sabtu adalah waktu untuk beribadah kepada-Nya dan nelayan harus meninggalkan pekerjaannya.
Baca juga: Cerita Marcella Simon Jalani Ramadan Pertama, Sahur dengan Mie Instan Hingga Air Putih Aja
Kaum Yahudi yang dikutuk tersebut hidup di tepi pantai yang mayoritas bekerja sebagai nelayan dan penangkap ikan.
Akan tetapi, Allah SWT memberi cobaan dengan memberi limpahan ikan pada hari Sabtu. Para kaum Yahudi nyatanya melanggar perjanjian tersebut dan tetap melaut. Sehingga Allah SWT murka dan mengutuk mereka menjadi kera yang hina.
"Dan tanyakan kepada Bani Israil tentang negeri yang terletak di dekat laut ketika mereka melanggat aturan pada hari Sabtu. Di waktu datang kepada mereka ikan-ikan (yang berada di sekitar mereka) terapung-apung di permukaan air, dan di hari-hari yang bukan Sabtu, ikan-ikan itu tidak datang kepada mereka. Demikianlah kami mencoba mereka disebabkan mereka berlaku fasik," QS Al-A'raf 163.
Dari ayat tersebut disampaikan jika tidak semua Bani Israil yang dikutuk menjadi kera.
Sebagian dari mereka memang dikutuk menjadi kera yang hina lantaran melanggar perintah Allah SWT untuk tidak melaut dan menangkap ikan di hari sabtu saja.
Namun sebagian lagi tetap taat menjalankan perintah Allah SWT, dan mendapat peringatan.
"Maka tatkala mereka melupakan apa yang diperingatkan kepada mereka, Kami selamatkan orang-orang yang melarang dari perbuatan jahat dan Kami timpakan kepada orang-orang yang zalim siksaan yang keras, disebabkan mereka selalu berbuat fasik," QS Al-A'raf ayat 165.
Meski demikian terdapat pandangan yang berbeda dari para mengenai keberadaan manusia yang telah dikutuk menjadi manusia kera tersebut.
Baca juga: Mualaf Ini Jual Rumah dan Mobil untuk Disumbangkan
Sebagian percaya jika manusia yang dikutuk tersebut kemudian diubah kembali menjadi manusia.
Dan sebagian lagi percaya jika mereka kemudian dimusnahkan dan mereka juga tidak memiliki keturunan. [*/Prt]