Pihak keluaga telah berupaya membujuk F agar kembali ke Langsa, namun hal tersebut ditolah oleh perempuan tersebut. ia masih bersikeras untuk tetap tinggal bersama ES.
K berharap kepada Pemerintah Kota Langsa dan masyarakat Aceh yang ada di Kota Medan untuk dapat membantu memulangkan putri tercintanya.
Baca juga: Wanita Ini Ngaku "Ena-ena" dengan Suami Orang Lebih Enak Dibanding Brondong
K menambahkan bahwa ingin melihat putrinya kembali memeluk keyakinan sebelumnya yaitu Islam.
Awal perkenalan F dengan ES, dijelaskan kakak kandung F, Amelia (36) terjadi di rumahnya. Saat itu dirinya menjadi nasabah rentenir pria duda tersebut.
Hubungan F dan Simon diduga semakin akrab setelah sebelumnya sempat saling bertemu di rumah kakak F. Barulah dipenghujung tahun 2019, F berangkat ke Medan dan meninggalkan rumahnya.
Beredar kabar, awalnya Simon mengiming-imingikan akan memberi modal untuk F. Modal tersebut rencananya digunakan untuk tempat membuka usaha warung di Kota Medan
Setibanya F di Kota Medan, kata Amelia, sang adik sempat menghubungi dirinya via telepon dan mengajak membuka usaha rumah makan di kawasan Tembung,Medan Sumatera Utara.
Amelia yang merasa tertarik akhirnya memutuskan untuk ikut pergi ke Medan. Ia bahkan turut memboyong satu anaknya saat pergi ke sana.
setiba di Kota Medan Amelia menetap di sebuah rumah kontrakan sederhana bersama F dan dua anaknya.
Keduanya pun akhirnya mulai menjalankan usaha jualan makanan yang dimulai sejak pagi hingga siang hari.
Baru setengah bulan atau 15 hari tinggal di Medan, Amelia merasa tidak betah dan memutuskan segera kembali pulang ke Kota Langsa.
“Tidak betah dengan lingkungannya disana (Medan). Meskipun jualan kami lumayan laris. Sebelum berangkat ke Langsa, Saya sempat mengajak F untuk pulang bersama, namun dia marah,” kata Amelia.
Hal itulah yang membuat Amelia merasa curiga kepada adik itu. Tak hanya itu, anak Amelia juga sempat menemukan foto F di sosial media Facebook tengah berada di dalam sebuah gereja. [*/Prt]