
Alexandra Abdresen. [Foto: Ist]
Selain Alexandra, kakak perempuannya yang bernama Khatarina juga mempunyai kekayaan yang sebanding dengannya.
Keduanya memiliki saham sebesar 42,2 persen dari perusahaan milik mereka yaitu perusahaan Ferd.
Perusahaan Ferd ini mulai berdiri pada tahun 1849, ketika kakek buyut dari kakak beradik ini, Johan Henrik Adresen membeli perusahaan tembakau J.L Tiedemanss. Perusahaan ini menjadi perusahaan rokok nomor satu di Norwegia selama lebih dari 150 tahun.
Keluarga Andresen kemudian menjual sahamnya ke perusahaan Skandinavisk Tobakskompagni sebesar US$ 500 juta atau setara dengan Rp 6,5 triliun.
Baca juga: Wanita Dihamili Pacar Hingga 17 Kali, Selalu Aborsi karena Gak Mau Tanggung Jawab
Saat ini, perusahaan Ferd tidak hanya bergerak di bisnis tembakau saja, tetapi juga bergerak di bidang ritel, investasi.
Peraturan di negara Norwegia yang mengharuskan setiap orang kaya untuk membayar pajak hampir 1 persen dari kekayaan yang dimilikinya.
Hal inilah yang menjadi alasan kenapa Alexandra dan Khatarina menerima warisan dari ayahnya ketika masih berusia 17 tahun. Tujuannya tidak lain untuk mengurangi pajak yang harus dibayar. [*/win]