Berita viral terbaru: Alexandra Abdresen menjadi kaya raya di usianya yang masih belum menginjak usia 20 tahun.
Padangkita.com - Alexandra Andresen, dinobatkan sebagai miliader termuda di dunia. Pasalnya, saat umurnya yang masih di bawah 20 tahun, dia telah diwarisi kekayaan yang mencapai 1,4 milliar dollar AS. Saat ini, Alexandra Andresen sudah berusia 23 tahun.
Terlahir dari keluarga kaya pengusaha tembakau, tidak membuatnya menjadi sombong dan bermalas-malasan dengan menghabiskan uang yang diwariskan kepadanya.
Alexandra Andresen dilaporkan memiliki kendaraan yang lebih sederhana dan itupun merupakan mobil bekas dibandingkan dengan kendaraan yang terbilang mewah dengan harga fantastik seperti yang digunakan oleh orang kaya raya biasanya.
Hal itu ternyata adalah didikan dari orang tuanya untuk tidak hidup boros, terutama dalam memilih kendaraan.
Alexandra memulai langkah berbisnis dengan berinvestasi di perusahaan keluarganya sendiri yang bernama Ferd.
Setiap langkah bisnisnya, mampu meningkatkan kekayaan hingga US$ 1,2 milliar atau setara dengan Rp 15 triliun (Kurs Rp 13.101 per dolar).
Awalnya Alexandra tidak terlalu tertarik dengan urusan bisnis ketika dia baru lulus dari sekolah menengah atas. Ia lebih menyukai kegiatannya yaitu sebagai penunggang kuda di Norwegia.
Dari kegiatannya tersebut, Alexandra berhasil meraih berbagai penghargaan dari berbagai kompetisi di Eropa.
Dari setiap uang yang didapatkannya, Alexandra memilih untuk menabungkannya.
Baca juga: Waw, Segini Gaji Fantastis Menjadi Perawat Lansia di Jepang
“Saya benar-benar menghemat waktu, saya selalu melakukannya. Saya menabung ketika saya mendapatkan tunjangan mingguan, saya menyimpan hadiah uang tunai yang saya menangkan dalam kompetisi, atau saya mendapatkan uang sebagai hadiah untuk ulang tahun saya,” kata Alexandra, dilansir dari Pos Kupang.
“Artinya, saya dapat membeli sendiri barang-barang yang saya inginkan, seperti tas atau sepasang sepatu, tanpa harus meminta uang kepada ibu atau ayah,” tambahnya.
Alexandra Abdresen. [Foto: Ist]
Selain Alexandra, kakak perempuannya yang bernama Khatarina juga mempunyai kekayaan yang sebanding dengannya.
Keduanya memiliki saham sebesar 42,2 persen dari perusahaan milik mereka yaitu perusahaan Ferd.
Perusahaan Ferd ini mulai berdiri pada tahun 1849, ketika kakek buyut dari kakak beradik ini, Johan Henrik Adresen membeli perusahaan tembakau J.L Tiedemanss. Perusahaan ini menjadi perusahaan rokok nomor satu di Norwegia selama lebih dari 150 tahun.
Keluarga Andresen kemudian menjual sahamnya ke perusahaan Skandinavisk Tobakskompagni sebesar US$ 500 juta atau setara dengan Rp 6,5 triliun.
Baca juga: Wanita Dihamili Pacar Hingga 17 Kali, Selalu Aborsi karena Gak Mau Tanggung Jawab
Saat ini, perusahaan Ferd tidak hanya bergerak di bisnis tembakau saja, tetapi juga bergerak di bidang ritel, investasi.
Peraturan di negara Norwegia yang mengharuskan setiap orang kaya untuk membayar pajak hampir 1 persen dari kekayaan yang dimilikinya.
Hal inilah yang menjadi alasan kenapa Alexandra dan Khatarina menerima warisan dari ayahnya ketika masih berusia 17 tahun. Tujuannya tidak lain untuk mengurangi pajak yang harus dibayar. [*/win]
