Saat ditemukan para pendaki bisa mengetahui identitas jenazah dengan adanya pasport USSR dan barang-barang milik Elena lainnya.
Sebenarnya tidak hanya Elena, namun rombongannya yang lain juga menghilang yang diduga hilang di atas gunung ketika terhantam salju yang longsor. Elena disebutkan belum menikah dan tidak punya anak.
Dulunya Elena bekerja di sebuah institut sains di Moskow, ia juga merupakan orang yang sangat mencintai pegunungan.
Baca juga: Embun Es Ketiga di Dieng Sepanjang Tahun 2020
Sosok Elena sendiri dikenal oleh teman-temannya memiliki hati yang baik, romantis, dan elegan. Elena merupakan korban pertama yang berhasil ditemukan dalam rombongan pendaki tersebut. [*/Nlm]