"Selebaran itu berisi propaganda kotor dan menghina, yang ditujukan khusus kepada pasangan dari Pemimpin Tertinggi," jelas Dubes Rusia tersebut.
Dia memaparkan bahwa foto itu diedit "begitu merendahkan Ri Sol Ju", dan membuat negara yang menganut ideologi Juche itu habis kesabaran.
Klaim Matsegora terjadi tujuh tahun sejak Ri So Ju disebut bermain untuk sebuah film biru, dan kemudian didistribusikan oleh aktivis pembelot pada 2013.
Dalam beberapa minggu terakhir Pyongyang telah mengeluarkan serangkaian kecaman pedas atas selebaran anti-Utara yang dikirim pembelot yang berbasis di Korea Selatan.
Baca juga: Bocah Asal Malaysia Ini Sebut Corona Bisa Dibasmi dengan Kentut
Selebaran-selebaran itu melintasi perbatasan militer Korsel-Korut --biasanya melekat pada balon atau mengapung dalam botol-- dan sampai ke Korea Utara.
Kampanye propaganda seperti itu telah lama menjadi titik pertikaian antara kedua Korea.
Tetapi kali ini, Pyongyang meningkatkan tekanan dan mengancam langkah-langkah militer terhadap Korea Selatan. [*/Son]