Jika korban kemudian melakukan sesuai dengan instruksi pelaku pastinya uang yang telah Ia setorkan tidak bisa dikembalikan. Tak hanya itu, modus lainnya membuat korban untuk mengunduh sebuah aplikasi.
Mengejutkannya lagi ternyata aplikasi yang diinstal oleh korban ini digunakan oleh pelaku untuk mengendalikan desktop HP milik korban dari jarak jauh.
Penjahat cyber ini sekolah telah melakukan semacam skenario untuk memperhitungkan dampak perbuatannya dalam rentang waktu yang cukup lama.
Baca juga: Viral, Tak Dapat Duit Pengemis Ini Pukuli Pengendara
Setelah berhasil melacak ponsel milik korban pelaku akan menemukan dan mencuri sejumlah data penting milik korban. Seperti mereka akan mencuri detail cookies, PIN serta password serta informasi dari HP korban.
Hanya saja belum bisa dipastikan apakah kejahatan cyber ini telah terjadi di Indonesia atau belum. [*/Nlm]