Ia lantas mengatakan, "Konyol, bagaimana perawat hanya diharapkan untuk mengorbankan hidup mereka untuk kebaikan yang lebih besar dan mendekati upah minimum".
"Ini adalah waktu yang menakutkan bagi kita semua, bahkan perawat yang paling berpengalaman dari kita belajar sesuatu yang baru. Tahun ini, kita dianggap sebagai pahlawan," ungkapnya.
Meski dianggap pahlawan, Kate yang berasal dari dari Dublin, Irlandia ini tampak rendah hati ketika dia berbicara atas nama para perawat.
"Kami tidak ingin Anda menyebut kami pahlawan. Kami tidak ingin Anda berpangku tangan di depan pintu Anda."
Baca juga: Main Bertiga dengan 2 Pria, Wanita di Aceh Ini Dihukum Cambuk 200 Kali
Kami ingin Anda bertarung dengan kami, untuk memastikan bahwa perawat, pengasuh, dan siapa pun dalam profesi kesehatan mendapatkan bayaran yang layak mereka terima.
Kami membutuhkan semua orang untuk bersatu, kami membutuhkan semua orang untuk memperjuangkan perawat dalam hidup mereka," ujar Kate. [*/Jly]