Syaiful pun ikut prihatin dengan telah dinyatakanya sang ibu terpapar Covid-19.
Meski begitu, pihaknya tetap bangga karena IY merupakan sosok ibu yang begitu menyayangi sang anak.
"Begitulah kasih sayang ibu, ia rela mengorbankan nyawa sekalipun untuk sang buah hatinya, semoga mereka bisa cepat sembuh," harap Syaiful
Menurutnya, IY yang merupakan pasien positif baru masuk ke dalam orang tanpa gejala (OTG).
Ia menerangkan, tambahan 1 positif ini merupakan keluarga dari tenaga kesehatan berinisial T dan merupakan klaster Nakes Teladan. Kondisinya sehat tanpa gejala.
"Kondisi pasien 14 saat ini bisa dikatakan sehat. Bisa dikatakan tanpa gejala dan IY sudah disolasi sesuai protap, memang tidak ada gejala, sama halnya dengan anaknya yakni bayi 2 tahun atau pasien 06," tambahnya.
Lebih lanjut, Syaiful mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan menjalankan imbauan dari pemerintah karena saat ini para pasien positif baru didominasi OTG.
"Kami terus melakukan tracking terhadap orang-orang dekatnya untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona di kota Dumai, untuk kondisi mereka yang positif dalam keadaan baik-baik," katanya.
"Saya berharap betul dan kesadaran masyarakat untuk tidak keluar Rumah jika tidak mendesak, mari bantu pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Kota Dumai," imbuhnya. [*/Jly]