Karena kekurangan pemain, mereka kemudian mencari satu orang pemain tambahan secara acak. Hingga saat permainan tersebut berlangsung, akun pemain bernama Monsterblessed mengucapkan kalimat yang tidak pantas untuk diucapkan.
Kalimat yang dilontarkan pemain tersebut mengandung unsur yang melecehkan salah satu ajaran agama yang ada.
Agar kasus ini cepat mendapatkan titik terang dan pelaku segera tertangkap, pihak kepolisian melakukan koordinasi dengan tim cyber Bareskim Mabes Polri.
Baca juga: Alat Kelamin Pria Ini Terpotong, Untung Dokter Berhasil Menyambungkan Kembali
Mereka mencoba untuk melacak ID number atau nama akun yang diduga melakukan penghinaan terhadap agama tersebut. [*/Nlm]