Meski begitu, Blanche bersikeras pada pendapatnya. Ia tak mau menyerah dengan mudah dan tegas mempertahankan cintanya.
Tak disangka nyatanya itu adalah penjara yang berlangsung selama 25 tahun. Blanche dikurung di sebuah ruangan yang gelap bahkan di siang hari sekali pun.
Pada 23 Mei 1901, sebuah surat anonim muncul di kantor kepala polisi di Poitiers, Prancis. Dalam surat tersebut bertuliskan mengenai Blanche yang hilang secara misterius ketika berusia 25 tahun. Pengirim surat itu mengatakan bahwa Blanche sebenarnya dipenjara di rumah Ny. Monier.
Kepolisian lantas menyelidiki kasus ini dan mendatangi kediaman Ny. Monier untuk memeriksa. Mulanya, Ny. Monnier dan putranya, Marcel terus berdalih dan berusaha menyembunyikan ruang penjara di mana Blanche disekap. Namun polisi terus mencari bahkan tak meninggalkan rumah itu.
Akhirnya usaha polisi membuahkan hasil. Di ruangan yang bau dan gelap, seorang wanita diikat ke tempat tidur dengan rantai, dan orang itu adalah Blanche yang hilang.
Baca juga: Ini 8 Artis India yang Menikah Muda, Ada yang 17 Tahun
Wanita yang dulunya cantik nyatanya ditemukan dengan keadaan kotor dan kurus, bahkan berat badan Blanche saat ditemukan hanya 20 kg.
Blanche yang menghilang selama 25 tahun tak dicurigai lantaran keluarga tersebut mengatakan pada tetangganya bahwa Blanche telah kabur dari rumah bersama kekasihnya.
Kebohongan itu dilakukan Ny. Monier untuk menjaga citra keluarga dan status putranya.
Pada tahun 1913, Blanche meninggal di rumah sakit jiwa. Sedangkan Ny. Monier meninggal karena penyakit jantung lima belas hari setelah penangkapannya pada 9 Juni 1901.
Kalimat terakhir Ny. Monier sebelum menghembuskan nafas terakhir yakni "Blanche saya yang malang". [*/Prt]