Berita viral terbaru: Blanche Monnier, wanita yang dikurung oleh ibunya selama 25 tahun dan ditemukan dengan kondisi kurus dengan berat 20 kg.
Padangkita.com - Setiap orang tua tentu selalu menginginkan yang terbaik untuk anaknya. Tak jarang hal itu membuat kebanyakan orang tua acap kali mengatur kehidupan sang anak agar sesuai dengan harapannya.
Namun sayangnya, cara tersebut tak selalu dapat membuat sang anak hidup bahagia. Hal ini jugalah yang dirasakan bangsawan asal Prancis ini.
Pada tahun 1901 polisi dikejutkan dengan penemuan ruangan yang mengerikan dalam sebuah rumah megah di kawasan kelas atas.
Dalam ruangan tersebut ditemukan seorang wanita kurus yang berat badannya hanya 20 kg.
Menurut laporan, wanita yang bernama Blanche Monnier telah dipenjara oleh ibunya selama 25 tahun. Wanita itu dikurung oleh sang ibu lantaran mempertahankan cintanya.
Blanche Lahir di Poitiers, Prancis pada tahun 1842. Ia awalnya memiliki kehidupan yang bahagia layaknya putri bangsawan lainnya.
Meski begitu satu-satunya hal yang membuat gadis itu khawatir adalah ibunya yang aneh. Pasalnya, sejak kematian ayahnya, sang ibu sangat ketat dan memberinya banyak peraturan.
Lantaran terus merasa tertekan oleh sikap ibunya, Blanche sangat ingin melarikan diri. Ia berpikir cara terbaik untuk mewujudkan hal tersebut yakni dengan menikah.
Karena tekadnya yang ingin menemukan cinta, Blanche akhirnya bertemu Benjamin, putra seorang pengusaha yang bangkrut di Poitiers.
Baca juga: Sylvia Likens, Gadis Malang yang Tewas Karena Disiksa Hingga Akhir Hidupnya
Ketika mereka berdua jatuh cinta, ibu Blanche, Ny. Monier justru tak merestui hubungan tersebut. Sang ibu meminta Blanche untuk menikahi seseorang yang cocok untuk keluarga.
Pembatasan latar belakang itu memecah jalinan kasih antara Blanche dan Benjamin. Meski begitu, keduanya masih tetap berhubungan.
Suatu hari Blanche yang tengah menemui Benjamin diketahui oleh Ny. Monier. Sang ibu yang murka lantas mengurung Blanche di loteng dan mengatakan pada putrinya bahwa ia bisa keluar jika Blanche mengakhiri hubungannya.
Meski begitu, Blanche bersikeras pada pendapatnya. Ia tak mau menyerah dengan mudah dan tegas mempertahankan cintanya.
Tak disangka nyatanya itu adalah penjara yang berlangsung selama 25 tahun. Blanche dikurung di sebuah ruangan yang gelap bahkan di siang hari sekali pun.
Pada 23 Mei 1901, sebuah surat anonim muncul di kantor kepala polisi di Poitiers, Prancis. Dalam surat tersebut bertuliskan mengenai Blanche yang hilang secara misterius ketika berusia 25 tahun. Pengirim surat itu mengatakan bahwa Blanche sebenarnya dipenjara di rumah Ny. Monier.
Kepolisian lantas menyelidiki kasus ini dan mendatangi kediaman Ny. Monier untuk memeriksa. Mulanya, Ny. Monnier dan putranya, Marcel terus berdalih dan berusaha menyembunyikan ruang penjara di mana Blanche disekap. Namun polisi terus mencari bahkan tak meninggalkan rumah itu.
Akhirnya usaha polisi membuahkan hasil. Di ruangan yang bau dan gelap, seorang wanita diikat ke tempat tidur dengan rantai, dan orang itu adalah Blanche yang hilang.
Baca juga: Ini 8 Artis India yang Menikah Muda, Ada yang 17 Tahun
Wanita yang dulunya cantik nyatanya ditemukan dengan keadaan kotor dan kurus, bahkan berat badan Blanche saat ditemukan hanya 20 kg.
Blanche yang menghilang selama 25 tahun tak dicurigai lantaran keluarga tersebut mengatakan pada tetangganya bahwa Blanche telah kabur dari rumah bersama kekasihnya.
Kebohongan itu dilakukan Ny. Monier untuk menjaga citra keluarga dan status putranya.
Pada tahun 1913, Blanche meninggal di rumah sakit jiwa. Sedangkan Ny. Monier meninggal karena penyakit jantung lima belas hari setelah penangkapannya pada 9 Juni 1901.
Kalimat terakhir Ny. Monier sebelum menghembuskan nafas terakhir yakni "Blanche saya yang malang". [*/Prt]