Berita viral terbaru: Warga Meksiko digegerkan dengan fenomena hujan bola es berukuran cukup besar dengan bentuk menyerupai virus Corona.
Padangkita.com - Baru-baru ini, warga Meksiko digegerkan dengan fenomena hujan es batu berukuran cukup besar. Es tersebut memiliki bentuk menyerupai virus Corona.
Fenomena tak lazim tersebut, disebut warga setempat sebagai tanda dari yang Maha Kuasa bagi umat manusia untuk tetap tinggal di rumah selama pandemi.
Jika biasanya batu es dalam badai berbentuk bola kecil dan menumpuk lapisan es di atasnya, namun beda pada badai kali ini.
Pasalnya, bentuk es pada badai ini malah berbentuk bulat dan memiliki sisi tajam seperti mahkota.
Bentuk tersebut menyerupai partikel virus corona yang menjangkit hamper banyak masyarakat dunia.
Di media social beredar foto yang memperlihatkan hujan es berbentuk virus yang tengah melanda dunia itu.
Netizen berbondong-bondong mengomentari bentukan aneh dari hujan es yang mereka bandingkan dengan bentuk coronavirus.
Baca juga: Dukun Cabul Coba Gagahi Wanita Muda Saat Malam ke-5 Ritual Tarik Duit Gaib Rp20 Miliar
Menanggapi fenomena tak lazim tersebut, ahli meteorologi dan konsultan dari World Meteorologist Organization, Jose Miguel Vinas menjelaskan bahwa bentuk aneh dari hujan es sebenarnya sering terjadi dalam badai besar.
Lebih lanjut, Vinas menjelaskan bahwa saat badai yang cukup besar terjadi, batu es akan saling bertabrakan sehingga bersatu dan membentuk menyerupai paku es pada permukaan es tersebut.
"Selama badai yang sangat kuat ketika batu es sudah cukup besar dan menabrak, banyak dari partikelnya bersatu, saling menghancurkan dan bertubrukan satu sama lain, membentuk seperti paku es," kata Vinas, dikutip Mirror.
Vinas menambahkan bahwa es yang jatuh di daerah tersebut terbentuk karena ada benturan antar es yang bertabrakan cukup kuat sehingga menghasilkan bentuk yang menyerupai virus Corona.
"Jadi apa yang jatuh adalah bola es yang saling menyatu, hancur menjadi bentuk seperti itu oleh pukulan keras atau peleburan berbagai ukuran batu es, yang menghasilkan bentuk seperti ini," imbuhnya.
Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO telah menetapkan kasus COVID-19 sebagai pandemi.
Baca juga: Tante Ernie Mengaku Sering Diajak Ngopi Pria Beristri
Hampir semua atau sebanyak 216 negara/daerah di dunia telah mencatat pasien positif virus corona jenis baru tersebut.
Tidak hanya itu virus ini telah menjangkiti hingga lebih dari 4 juta orang di dunia. [*/Prt]