Mona lalu melakukan sebuah upacara ilmu hitam dan menyuruh Mazlan untuk berbaring dan memejamkan mata.
Bukannya dapat keajaiban, Mona malah menyembelih leher Mazlan dengan kapak hingga tewas.
Tak sampai di situ, perbuatan sadis Mona berlanjut dengan memutilasi bagian tubuh Mazlan menjadi beberapa bagian.
Aksi mutilasi ini dilakukan Mona dibantu oleh suami dan asisten rumah tangga Mona.
Setelah dimutilasi, jasad Mazlan kemudian dikubur di halaman rumah mereka.
Tak berhenti sampai di situ, saat itu, Mona juga mengambil uang sebesar 300.000 ringgit yang dibawa oleh Mazlan.
Di saat warga Malaysia geger atas hilangnya Mazlan, Mona malah asyik berbelanja di Kuala Lumpur. Ia bahkan sampai membeli satu unit mobil mewah, hasil dari praktik ilmu hitamnya.
Rupanya, aksi belanja dan beli barang mewah yang dilakukan oleh Mona membuat polisi curiga.
Polisi bertanya-tanya, bagaimana bisa Mona yang kariernya sudah redup bisa membeli mobil mewah.
Kasus pembunuhan sadis ini akhirnya terungkap setelah polisi menginterogasi asisten rumah tangga Mona.
Asisten rumah tangga Mona itu kemudian membeberkan aksi pembunuhan sadis yang dilakukan Mona dan suaminya.
Setelah ditangkap dan diadili, Mona, sang suami, dan asisten rumah tangganya itu dijatuhi hukuman gantung oleh pengadilan Malaysia.
Hukuman gantung untuk ketiganya berlangsung pada 2 November 2001 di Penjara Kajang, Malaysia.
Seorang pegawai lapas mengatakan bahwa ketiga terlihat begitu tenang sebelum menjalani hukuman gantung. [*/Son]