Berita viral dan trending terbaru: Li Ying merupakan salah satu orang kepercayaan Jack Ma yang dikenal misterius dan sangat cerdas.
Padangkita.com - Sebagai salah satu orang terkaya di China, Jack Ma miliki beberapa orang kepercayaan untuk mengelola bisnisnya. Salah satunya yakni, wanita bernama Li Ying. Perempuan yang dijuluki Warren Buffet dari China itu merupakan andalan pemilik Alibaba itu.
Meski begitu, Li Ying dikenal sebagai sosok yang cukup misterius, namun sangat cerdas. Hal itu pula yang membuat publik mulai penasaran dengan sosok wanita itu.
Pada tahun 2010, Jack Ma yang sedang membesarkan Alibaba secara pribadi menghubungi Li. Kala itu, Li Ying masih berusia 29 tahun dan telah bekerja di Silicon Valley, Amerika Serikat.
Jack Ma bahkan menghubungi Li hingga tiga untuk mengajak perempuan itu bergabung dengannya. Jack Ma meminta Li untuk menjalankan Yungfeng Capital, firma penanam saham miliknya.
Setelah lama dibujuk, Li akhirnya setuju dan menjadi pendiri bersama David Yu dan Jack Ma sendiri. Li pernah berkompetisi dengan developer properti Yang Huiyan untuk menjadi wanita terkaya di China. Hal itu berkat uang jutaan dolar yang dipercayakan Jack Ma padanya.
Kekayaan Li memang belum diketahui secata pasti, namun beberapa media di China memperkirakan total aset yang dimiliki Li bisa mencapai USD 1,4 miliar.
Li merupakan sosok yang sangat menjaga privasinya. Ia bahkan sangat jarang tampil di depan media. Namun beredar kabar jika perempuan itu diketahui suka dengan supercar. Ia bahkan memiliki koleksi mewah mencakup Bentley, Mercedes Maybach serta kendaraan super mewah Rolls Royce Phantom.
Tak hanya cerdas dalam berbisnis, Li juga miliki paras yang cantik. Li diketahui besar di Shenzen dan pada saat SMA. Lantaran otak cermelangnya itu, orang tuanya menyarankan Li untuk pindah melanjutkan studi di AS.
Dilansir dari South China Morning Post, Saat di AS, Li termasuk yang cerdas dibandingkan temannya yang lain. Pada umur 17 tahun, Li diterima di universitas bergengsi MIT, Yale dan Stanford. Li akhirnya memilih masuk MIT dan menyelesaikan kuliah dalam 3 tahun.
Perempuan itu menjadi sarjana Ilmu Komputer saat usianya baru 20 tahun. Selain itu ia juga merupakan sarjana ekonomi dan telah mengambil gelar master.
Li pertama kali bekerja di perusahaan McKinsey & Company. Namun 13 tahun berikutnya, ia beralih dan terjun di bidang firma investasi top Wall Street. Saat itulah karier Li cepat melesat.
Baca juga: Misterius, 5 Kota Ini Dulu Hilang, Kini Kembali Muncul
Jack Ma yang mengetahui sepak terjang Li meliriknya sebagai kandidat terbaik untuk mengendalikan salah satu perusahaannya. Li ditunjuk menjadi General Manager dan sukses membesarkan perusahaan tersebut.
Namun tahun lalu, Li memutuskan untuk berhenti dan mendirikan perusahaannya sendiri. Menurut kabar, hingga saat ini wanita sukses asal China itu masih lajang. [*/Prt]