Jakarta, Padangkita.com - Perusahaan Otobus (PO) Bintang Timur siap menyapa masyarakat Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan dengan armada bus terbaru tipe sleeper alias bus rebahan.
Tak tanggung-tanggung, PO ini memborong langsung 8 unit bus sleeper mewah yang dibuat langsung perusahaan Karoseri ternama Indonesia, Karoseri Adi Putro.
“Sebanyak delapan armada bus sleeper ini telah dirilis Karoseri Adi Putro dan akan dibawa ke Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya untuk dibawa melalui kapal ke Makassar teman-teman,” ungkap YouTuber bus kenamaan Indonesia, Andriawan Pratikto dalam video terbarunya dilihat Padangkita.com, Minggu (30/10/2022).
Bus ini memiliki warna dan livery cukup beragam, hijau merah, silver, biru dan ungu. Nantinya unit baru ini bakal melayani 4 rute dari Kota Makassar ke sejumlah daerah lain, termasuk di antaranya trayek Antar Kota Antar Provinsi (AKAP).Terlihat dari running teks pada depan bus tersebut, bus ini akan melayani rute Makassar - Sorowako, atau tepatnya di daerah Luwu Timur. Selanjutnya Makassar - Mamuju, Makassar - Toraja dan Makassar - Palopo.
“Ada berbagai keunikan bus sleeper yang ada di Makassar atau Sulawesi teman-teman, itu berbeda dengan bus sleeper yang jalan di rute Pulau Jawa,” jelas Andriawan.Dia juga membocorkan kalau bus sleeper PO Bintang Timur ini merupakan bus sleeper pertama yang menggunakan sasis dari Mercedes Benz (Mercy) O500RS 1836. Bisa dibilang kalau sasis tersebut merupakan sasis premium, karena sudah di atas 300 horsepower.
“Dan bodynya, kalau di Pulau Jawa pakai basicnya MHD. Nah karena bus ini tuh tonasenya sampai 18 ton, mobil ini menggunakan body type SHD teman-teman, dengan tinggi 3,9 meter dan panjang 12,8 meter,” ujar dia.
Baca Juga: Puluhan Tahun Lengket Bak Perangko!! Ternyata Ini Alasan PO ANS Selalu Pakai Bus Karoseri Morodadi Prima“Keunggulan lagi kalau kita menggunakan sasis 1836, itu bodynya space frame. Jadi kalau misalkan buat bagasi itu bisa tembus alias sangat lebar,” tutup Andriawan. [isr]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News