7 Tanda Mr P Tidak Sehat, Pria Wajib Waspada, Jangan Sampai Menyesal!

Padangkita.com - Mr. P merupakan organ vital atau yang paling penting bagi seorang pria. Jika saja ada sedikit masalah pada organ intim tersebut, akan membawa dampak buruk bagi kesehatan pria bahkan membuatnya tidak bergairah melakukan pekerjaan sehari-hari.

Kendati demikian, tidak semua pria tahu seluk-beluk organ intimnya. Oleh sebab itu, penting bagi pria mengenali masalah kesehatan yang berhubungan dengan sistem reproduksi.

Baca juga: Dianggap Mengganggu, Denmark Bahas Aturan Larang Azan

Pria sebaiknya mengerti kondisi Mr. P seperti apa yang normal atau tidak agar tahu kapan perlu menemui dokter untuk menghindari hal-hal tak diinginkan.

Nah, berikut beberapa kondisi Mr. Ptak normal yang penting diketahui bagi pria dikutip dari berbagai sumber.

Muncul kutil

Kadang di kulit Mr. P bisa tumbuh jaringan tampak seperti benjolan. Hal ini disebut kutil kelamin dan penyebab umumnya adalah infeksi HPV.

Kutil akibat infeksi virus pada umumnya memiliki permukaan yang keras dan harus dibuang karena menular.

Jika daging yang tumbuh seperti kutil di Mr. P kemudian membesar dengan bentuk tidak teratur, sebaiknya segera ke dokter karena bisa saja hal itu merupakan tumor.

Seperti terbakar

Pembesaran prostat terjadi saat sulit untuk pergi ke toilet. Infeksi saluran kemih juga bisa menjadi penyebabnya. Cobalah memeriksakan diri ke profesional.

Bila ditemukan adanya darah dalam urine bisa menjadi tanda pembesaran batu prostat dan batu ginjal.

Benjolan keras

Benjolan keras tanpa rasa nyeri pada testis bisa jadi adalah tanda kanker testis. Kanker testis umumnya terjadi pada pria 20-35 tahun.

Kanker ini bisa disembuhkan bila ditemukan lebih awal. Untuk itu pria disarankan untuk memeriksakan Mr. P saat mandi

Mr. P bengkok atau melengkung

Mr. P bengkok bisa terjadi karena berbagai hal mulai dari akibat cedera hingga kelainan jaringan.

Kondisi ini sebenarnya normal namun kadang ada beberapa kasus pria memiliki Mr. P bengkok ekstrem sehingga sulit melakukan penetrasi bahkan sampai menimbulkan nyeri saat ereksi.

Ketika saat ereksi Mr. P melengkung tidak seperti biasanya dan terasa keras di bawah kulit, dikenal dengan penyakit peyronie.

Penyakit ini diperkirakan terjadi pada sekitar 3-9 persen pria di dunia dan bisa meningkatkan risiko Mr. P yang patah. Dalam kasus Mr. P bengkok ekstrem dokter bisa memperbaikinya lewat operasi.

Tingkatan ereksi

Pria yang tidak memiliki ereksi tingkat empat apabila telah dirangsang bisa dikategorikan disfungsi ereksi.

Keluar cairan

Mr. P yang mengeluarkan cairan tanpa ada stimulasi perlu diwaspadai karena bisa jadi itu tanda penyakit infeksi. Apalagi bila disertai juga dengan gejala lain seperti gatal hingga perih.

Kulit kencang

Lichen sclerosis adalah kondisi kulit ini terlihat ada spot berwarna di daerah tersebut. Orang-orang yang tidak disunat harus mendorong untuk melihatnya.

Segera ke dokter bila mengalami hal ini karena dapat menyebabkan kanker dan penyumbatan saluran kemih.

Kecil

Ukuran Mr. P relatif untuk tiap pria, namun bila panjang dan diameternya terlalu kecil di bawah rata-rata bisa jadi itu tanda kelainan. Rata-rata Mr. P pria dewasa memiliki panjang sekitar 13,24 sentimeter.[*/Jly]

---

Baca berita Viral terbaru hanya di Padangkita.com.