Berita viral terbaru: Sosok misterius putri Presiden China, Xi Jinping yang sulit jadi sorotan media lantaran penjagaan ketat dari sang ayah.
Padangkita.com - Presiden China, Xi Jinping merupakan salah satu pemimpin terkuat di dunia. Dikabarkan orang nomor satu di China itu memiliki satu anak.
Putri Xi Jinping tidak seperti anak presiden lainnya yang selalu jadi sorotan, bahan hanya beberapa orang yang tahu namanya. Beberapa orang mengenal putri tunggal Xi Jinping dengan nama Xi Mingze.
Sangat sedikit yang diketahui tentang putri kesayangan Presiden China dan istri keduanya, Peng Liyuan. Hanya ada beberapa detail biografi dasar, yang menjelaskan mengenai putri Xi Mingze.
Media bahan menganggap putri orang nomor satu di China tersebut sebagai sosok misterius lantaran minimnya informasi mengenai dirinya.
Lahir pada 27 Juni 1992, gadis yang berusia 27 tahun ini dikabarkan pernah belajar bahasa Prancis di sekolah menengahnya, Sekolah Bahasa Asing Hangzhou.
Menurut China Times, dia dijuluki ‘Xiao Muzi’ oleh kakeknya. Sang kakek sendiri pernah menjadi revolusioner Komunis dan mantan pejabat negara Xi Zhongxun.
"Dia menunjuknya sebagai sosok polos dan sopan yang berguna bagi masyarakat," tulis media China tersebut.
Tahun 2012 surat kabar pernah menuliskan profil singkat untuk Xi Mingze. Dalam tulisan tersebut dijelaskan bahwa Xi Mingze sebagai pribadi yang sederhana dan mudah bergaul.
"Dia terkenal sebagai gadis yang sederhana dan suka bergaul, membaca dan fashion di antara hobinya," demikian profil singkat tersebut.
Setelah gempa bumi dahsyat di Sichuan pada 2008, Xi Mingze yang kala itu remaja berusia 16 tahun meminta cuti sekolah untuk menghabiskan satu minggu guna membantu korban bencana.
Ia dikabarkan membantu merawat para korban yang selamat. Hal itu diungkap sang ibu kepada media setempat kala itu.
“Karena gempa bumi telah merenggut begitu banyak nyawa dan memicu bencana besar, putri saya harus pergi ke garis depan untuk membantu. Selama tujuh hari sebagai sukarelawan, dia bekerja keras dan tidak pernah mengeluh. Dia belajar banyak dan juga membuat banyak teman lokal. Dia mengatakan orang-orang di Sichuan ramah, kuat, dan baik hati," kata penyanyi rakyat terkenal itu.
Baca juga: Viral, Duda Muda Menikahi Nenek 71 Tahun, 12 Cucu, 8 Cicit
Xi juga dikelilingi para pengawal China 24 jam sehari seperti halnya anak para pemimpin dunia lainnya. Sang ayah juga menjaga ketat privasi putrinya itu.
Sosoknya yang misterius mirip putri-putri Presiden Rusia Vladimir Putin yang sarat dengan rahasia. Ditambah lagi sensor ketat internet oleh China juga membuat sosok Xi Mingze sangat sulit dikenal oleh dunia luar.
Pada tahun 2010, ia pernah melakukan perjalanan ke Amerika Serikat (AS) untuk belajar di Universitas Harvard di Massachusetts.
Selama berkuliah ia mengunakan nama samaran. Di sana Xi hanya sampai 2012 dan tak banyak orang yang pernah mendengar sosoknya.
Pada bulan Mei tahun itu, The Washington Post pertama kali melaporkan bahwa Xi adalah seorang sarjana di sekolah Ivy League yang bergengsi. Media itu hanya menulis hal umum tentang Xi. “Sesama pelajar yang menggambarkan (dirinya) rajin belajar dan bijaksana.” tulisnya
Laporan tersebut mencatat bahwa Xi Mingze telah menghadiri sebuah diskusi tentang keributan politik yang mengguncang Partai Komunis China yang berkuasa.
"Yang mana sarjana sarjana perempuan yang rendah hati dengan andil langsung dalam hasilnya, duduk mendengarkan dengan penuh perhatian dari deretan atas ruang kuliah," tulis Washington Post.
Seorang jurnalis dari Mail on Sunday Inggris, belakangan pada tahun itu juga berhasil melacak beberapa orang yang mengenal Xi. Mereka menerbitkan sebuah cerita singkat disertai dengan foto Xi yang muncul di Facebook.
"Dia kutu buku, sangat pendiam dan rajin belajar," kata salah seorang kenalannya, seorang penulis China, kepada surat kabar tersebut yang dilansir news.com.au, Sabtu (13/6/2020).
Xi dikenal selalu mengabdikan diri untuk pendidikannya. Ia juga menghindari gaya hidup pesta seperti mahasiswa Harvard China yang lain, Bo Guagua, putra politisi China Bo Xilai.
Dalam pemberitaan tersebut ada beberapa detail menarik, namun dianggap sebagai bom di media sosial China. Sebuah foto artikel tersebut berhasil lolos dari sensor dan dibagikan secara luas di Weibo, salah satu media sosial di China.
Layanan pemantauan Universitas Hong Kong, Weiboscope, melaporkan bahwa gambar itu akhirnya dilarang, seperti juga posting ulang cerita berikutnya.
Hal tersebut kemungkinan karena dalam artikel tersebut terdapat pertanyaan canggung tentang bagaimana Presiden Xi Jinping, dengan gaji resmi sekitar USD13.000, dapat mampu mengirim ratusan ribu dolar untuk putrinya ke salah satu universitas termahal di dunia.
Baca juga: Kurir Sabu 20kg, Mahasiswa Cantik Ini Divonis Hukuman Seumur Hidup
Pada 2014, Xi Mingze, lulus dengan gelar Bachelor of Arts dan kembali ke Beijing. Identitas aslinya hanya diketahui oleh segelintir dosen yang kurang dari sepuluh orang dan teman dekat, kata koresponden Asahi Shimbun, Kenji Minemura, yang menghadiri upacara di Harvard.
Sejak ayahnya berkuasa pada 2013, Xi tampil di depan umum bersama orang tuanya pada tahun 2025. Mereka mengunjungi di desa terpencil Yanan di Liangjiahe, provinsi Shaanxi, untuk menyampaikan salam Tahun Baru Imlek kepada penduduk setempat.
Xi Jinping memulai karier politiknya pada tahun 1970-an di Yanan. Ia dikirim ke sana untuk masa enam tahun setelah ‘pendidikan ulang’. Daerah tersebut juga dijuluki sebagai tempat lahir revolusi merah. [*/Prt]