Cece juga tak lupa menjelaskan alasan ia membeli makanan sereal tersebut.
"Dan gue kalau beli ini, beli ini nih, bukan karena suka, karena kotaknya lucu, tuuh lucukan, kayak gue, jijik" tambahnya sambil menunjukkan kotak sereal Oreo tersebut.
Ia juga memperingatkan untuk warganet agar hati-hati dalam memilih makanan.
"Jadi hati-hati aja kalau mau makan ini. Liat-liat dulu, pecel lele juga mengandung babi, tapi booong" tutupnya dengan gurauan.
@likeadem0nBalas @sitompool17 nangiss!!! Bener banget😠benerbener gatauu tolongðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜â™¬ original sound Cece martsheila
Sementara, perihal makanan mengandung babi di Indonesia sendiri pasalnya sudah diizinkan beredar, asal memiliki izin edar. Hal itu disampaikan sendiri oleh kepala lokasi BPOM Bima pada September lalu.
"Ijin edar sereal ini masih berlaku, jadi produk itu sudah memenuhi syarat dan kriteria sesuai ketentuan berlaku. Tapi produk yang mengandung babi harus dipisahkan dengan produk lain" jelas Bima, dilansir dari Visioner.
Bima juga menjelaskan bahwa semua makanan dan minuman yang mengadung babi boleh dijual di Indonesia asalkan memiliki izin edar dan kriteria yang ada.
""Berdasarkan aturan, semua makanan dan minuman yang sudah memiliki ijin edar, boleh dijual atau beredar di NKRI, salasatunya di Bima" ungkap Yogi Abaso Selasa (15/9/2020) saat menindaklanjuti soal penjualan makanan ringan berupa OREO mengandung babi di Marina Mart.
Baca juga: Aneh, Babi Hutan Ini Gak Mau Tidur Tanpa Bantal dan Selimut, Dianggap Babi Jadi-jadian
"Intinya, produk yang mengandung babi boleh dijual dimana saja selama memenuhi syarat dan kriteria sesuai aturan yang berlaku," tandasnya Bima pun juga menyampaikan bahwa produk mengadung babi yang beredar di Indonesia sudah memalui pemerikasaan BPOM.
"Itu sesuai hasil pemeriksaan kami dan ijin edarnya masih berlaku. Soal label halal, itu bukan dari BPOM tapi MUI" tutupnya. [*/win]