Wanita Divonis Hanya Mampu Bertahan Hidup 5 Tahun karena Sering Minum Pil Penurun BB

Berita viral terbaru: Seorang wanita di Tiongkok didiagnosa hanya mampu bertahan hidup 5 tahun lantaran sering konsumsi pil penurun berat badan.

Padangkita.com - Banyak wanita yang menginginkan memiliki tubuh ramping dan ideal. Alhasil berbagai cara mereka lakukan, salah satunya dengan melakukan cara ekstrim. Hal itu mereka lakukan hanya agar bisa mendapkan bentuk tubuh sesuai harapannya.

Meski begitu, tak semua cara menurunkan berat badan memberikan dampak yang baik bagi kesehatan.

Bahkan tak jarang ada saja wanita yang justru memiliki penyakit lantaran melakukan cara ekstrim untuk menurunkan berat badanya. Hal inilah yang sepertinya terjadi pada seorang wanita di Tiongkok ini.

Dilansir dari eva.vn, sorang wanita bernama Zhong (35) melakukan cara ekstrim untuk bisa menurunkan berat badan. Wanita yang tinggal di Hunan, Tiongkok ini telah mengkonsumsi pil penurun berat badan selama 10 tahun.

Zhong telah mengkonsumsi 30 jenis obat penurun berat badan dari berbagai merek selama 10 tahun lamanya. Hal itu ia lakukan lantaran berat badannya bertambah naik setelah ia melahirkan.

Mulanya wanita itu berencana untuk menurunkan berat badan hingga 40kg. Namun setelah mengonsumsi beberapa obat penurun berat badan, pil itu tidak terlalu memberikan perubahan yang berarti pada bentuk tubuhnya itu.

"Setiap kali saya melihat obat tidak bekerja, saya beralih ke yang lain. Dalam 10 tahun, saya minum 20 atau 30 pil penurun berat badan. Saya membelinya secara online atau di toko yang direkomendasikan oleh teman-teman saya. Ada beberapa yang bahkan tidak memiliki nama tetapi saya tetap menggunakannya," kata Zhong.

Suatu hari, Zhong merasa ada yang aneh pada dirinya. Pada tubuh wanita itu muncul tanda-tanda aneh.

Ia bahkan mengalami beberapa gejala seperti pusing, sesak napas, sampai kelelahan meski hanya naik tangga atau pergi dengan mobil.

Mulanya dokter mendiagnosa Zhong menderita gagal jantung dan hipertensi. Lantaran merasa takut dengan kondisinya, Zhong lantas memutuskan untuk melakukan perawatan di Rumah Sakit Xiangya.

Saat itulah wanita itu baru mengetahui kondisi yang terjadi pada tubuhnya.

Berdasarkan keterangan dari dokter di Rumah Sakit Xiangya, Li Jiang mengatakan bahwa jantung Zhong memiliki ukuran 3 kali lebih besar dari rata-rata jantung orang pada umumnya. Selain itu, ia juga mengalami hipertensi.

"Selain tekanan darah tinggi di paru-paru, Zhong setidaknya 3 kali lebih besar dari rata-rata jantung manusia. Itu tidak normal," jelas Li Jiang.

Saking parahnya kondisi Zhong, dokter bahkan memprediksi jika wanita itu hanya mampu bertahan hidup hingga 5 tahun ke depan.

Tentu saja fakta tersebut membuat Zhong sangat terkejut dan tak pernah menyangka hal itu dapat terjadi padanya.

Menurut kabar, penyakit yang diderita Zhong disebabkan karena terlalu benyak mengkonsumsi berbagai obat penurun berat badan dalam jangka waktu yang lama.

Dokter menyebutkan jika pil penurun berat badan sangat berhubungan erat dengan hipertensi dan masalah paru.

Berdasarkan hasil studi yang pernah dilakukan di Amerika disebutkan bahwa orang yang mengkonsumsi pil penurun berat badan selama lebih dari tiga bulan memiliki tingkat hipertensi yang tinggi.

Diperkirakan mereka beresiko mengalami hipertensi sebanyak 23 kali dibandingkan dengan orang biasa.

Menurut keterangan Li Jiang, kebanyakan dari pasien yang megalami penyakit ini sangat sulit untuk disembuhkan.

"Biasanya 75% pasien hanya dapat hidup selama 5 tahun, tetapi dalam perawatan medis, sekitar 60% dari mereka dapat hidup hingga 10 tahun," kata Li Jiang.

Usai mengetahui kondisinya itu, Zhong mengaku sangat menyesali perbuatannya. Meski begitu penyesalan itu telah terlambat dan tak bisa mengubah apapun pada hidupnya.

Ia terpaksa harus menjalani hidup dengan resiko kematian yang bisa kapan saja mendatanginya. [*/Prt]