Padangkita.com - Viral di media sosial TikTok lagu Kutindhieng, lagu dari Aceh yang konon sebagai mantra pemanggil Harima di zaman dahulu.
Lagu Kutindhieng ramai digunakan di TikTok sebagai bakcsound, dipadukan dengan musik DJ menjadikan lagu ini enak di dengar.
Fakta ini diungkapkan oleh sebuah akun TikTok dengan nama Tania Putri.
"Nama aslinya Kutindhieng Ini dari bahasa aceh kuno, konon katanya merupakan Mantra Rimeung Aulia yang berarti mantra untuk memanggil harimau," tulisnya dalam video.
Tania juga memaparkan lirik dan makna lagu tersebut secara lengkap.
He tujan lahe
Hidhieng alah hala hai dieng wa jala e hala e hala
Kutidhieng laha dhieng bet Kutidhieng laha dhieng bet lah hem bet bet la tidhieng la hem bet bet la tidhieng
Lam puteh kahyangan lam puteh kahyangan. Aulia
Rimueng Aulia Aulia. Rimueng Aulia
Hai yang bule jagad Hai yang bule jagad. Aulia
Rimueng Aulia. Aulia. Rimueng Aulia.
Makna dari syair Kutindhieng:
Wahai kekuatan bangkitlah (lahirlah)
Kekuatan yang suci bersemayamlah (masuklah)
Dan jadilah perkasa, jadilah perkasa
Dalam timang-timang kekuatan bersemayam (menyatu)
Dalam timang-timang kekuatan bersemayam (menyatu) bangunlah
Bangkitlah kekuatan bersemayam bangkitlah bersemayam (menyatulah)
Dalam putih (restu) khayangan (langit). Aulia (Orang Suci)
Harimau sakti, orang suci (perwujudan) harimau sakti
Wahai (Harimau) putih, wahai (Harimau) putih. (Jadilah) orang sakti
Harimau sakti, orang suci (perwujudan) harimau sakti*
Setelah tahu makna dan artinya, "masih berani jadiin backsound," katanya. Ia juga terekam bergidik ngeri.
Unggahan Tania kemudian ramai dikomentari oleh warganet. Warganet menilai jika lagu Kutindhieng sebelum diremix sejatinya lebih enak didengar.
Baca juga: Kambing Warga Mati Mengenaskan di Matur, Diduga Diterkam Harimau Sumatra
"Demi apa lagu aslinya bgs bgt.Ky ada aura nya.Gw smpe merinding bnr brarti y genre koplo bs bkin ancur lagu, wlpn msh enak d dgr tp auranya jd ilang," tulis akun Rainy.
Faktanya
Sementara itu, lagu Kutindhieng sebagai mantra pemanggil harimau dibantah oleh warganet yang berasal dari Aceh. Lagu ini digunakan dalam acara adat namun bukan mantra.
"Saya asli aceh, iya ini memang lagu kayak khusus untuk adat aja, tapi bukan mantra," kata seorang warganet.
"Ini lagu tidak mengandung mantra, hanya sya’ir adat aceh. Tentang kisah Aulia dan Harimau Putih, saya orang Aceh," tulis salah seorang pengguna TikTok.
Lagu Kuthindieng digunakan dalam acara adat seperti pengiring tari. Salah satunya pengiring tari Saman.
"klo nari tradisional aceh psti ada pakai lagi ini, kebetulan saya org aceh & udh pernah pentas nari pakai lagu ini," kata seorang warganet yang berasal dari Aceh.
@taniaputri1707backsound dibawah itu mantra panggil harimau 😨 ##mantraharimau♬ Kutidhiang DJ - cut.peh🇲🇨
Namun lebih dari itu, menggunakan lagu tradisional sebagai backsound ternyata adalah upaya pelestarian lagu daerah.
Baca juga: Salah Rapal Mantra Pesugihan, Wanita Ini Dibunuh Keluarganya Sendiri
"Tanpa kita sadari kita telah melestarikan lagu aceh," simpul seorang warganet. [son]