Berita viral terbaru - kucing pengedar narkoba: Demi memuluskan peredaran narkoba, kucing dijadikan sebagai salah satu kurir dalam pendistribusian obat obatan terlarang ini.
Padangkita.com- Kucing merupakan salah satu hewan yang dianggap lucu dan juga menggemaskan. Untuk itu banyak orang memilih untuk menjadikan hewan ini sebagai hewan peliharaan di rumah.
Selain itu banyak juga yang menjadikan hewan yang satu ini sebagai seorang teman bermain yang menyenangkan.
Terlebih lagi hewan yang satu ini dianggap dapat dijadikan sebagai hewan penjaga rumah.
Dengan keberadaan kucing di suatu rumah ia mampu menghalau hewan-hewan yang dianggap kurang berdampak baik di rumah tersebut seperti halnya keberadaan seekor tikus.
Maka banyak pihak yang menganggap dengan keberadaan kucing di sebuah rumah dapat membawa kemudahan tertentu.
Akan tetapi ternyata berbeda halnya dengan apa yang dilakukan oleh seekor kucing berikut ini. Dikabarkan jika yang seekor kucing sempat ditahan di penjara Srilanka.
Lucunya kucing tersebut dijatuhi hukuman kurungan karena ia menyelundupkan narkoba dan juga sim card.
Akan tetapi,Sang kucing tersebut hanya berhasil ditahan selama 1 hari di dalam kurungan penjara besi. Hal tersebut bukan karena ia sengaja dilepaskan oleh petugas ataupun mendapat bantuan lain.
Baca juga: 7 Artis Korea Papan Atas ini Cantiknya Alami, Tanpa Oplas
Melainkan kucing yang satu ini berhasil melarikan diri dari penjara yang telah mengurung kebebasannya. Hal ini diketahui melalui laporan yang beredar di media setempat lalu kemudian menjadi viral di berbagai pemberitaan media sosial.
Aksi kucing yang satu ini terdeteksi oleh petugas Intel penjara Welikada yang memiliki tingkat keamanan tinggi, pada Sabtu lalu.
Dari informasi yang beredar diketahui jika hewan yang satu ini memasuki kawasan penjara dengan membawa hampir 2 gram heroin. Selain itu ia juga membawa dua kartu sim dan juga chip memory. Kucing ini membawa semua benda tersebut pada sebuah plastik kecil yang diikatkan ke lehernya.
Hingga saat ini masih belum ada komentar langsung dari otoritas penjara tersebut. Pihaknya hanya melaporkan jika terjadi peningkatan dalam insiden aksi buang paket kecil. Paket tersebut berisi obat-obatan terlarang, ponsel, ataupun charger yang dilempar dari luar dinding pembatas.
Wilayah Sri Lanka sendiri diketahui masih berjuang untuk memberantas narkoba termasuk kasus yang melibatkan petugas anti narkotika dalam penjualan obat-obatan yang satu ini.
Baca juga: Sungguh Tega! Ayah Bunuh 2 Anak Kandung di NTT, Panjat Pohon Kelapa untuk Sembunyi
Sebelumnya kucing pengedar narkoba ini, sekitar seminggu yang lalu pemerintah menangkap seekor elang yang diduga sebagai pengedar narkoba untuk mendistribusikan narkotika di pinggiran kota Colombo. [*/Nlm]