Tak Ada Kasus Baru Sejak Pertengahan Mei, Ribuan Warga Wuhan Pesta di Kolam Renang

berita viral terbaru: warga wuhan padati taman hiburan

Ribuan warga Wuhan padati area hiburan taman air. [foto: Ist]

Berita viral terbaru: Ribuan warga Wuhan padati area hiburan taman air untuk rayakan kebebasan dari Covid-19.

Padangkita.com - Covid-19 telah melanda Wuhan, China sejak akhir tahun lalu. Namun belum lama ini, virus mematikan tersebut tampaknya sudah sangat berkurang di kota yang disebut sebagai asal virus Corona itu.

Seakan merayakan kebebasan dari pandemi Covid-19, ribuan warga Wuhan memadati sebuah area hiburan taman air. Suasana kehidupan di kota berpenduduk 11 juta jiwa itu juga kini mulai berangsur normal kembali.

Taman Wuhan Maya Beach Water Park, menjadi tujuan ribuan orang di sana untuk berlibur. Kebanyakan dari pengunjung di sana menaiki perahu karet alias pelampung untuk menikmati pesta dengan ditemani alunan musik.

Image Attachment

Dilansir dari straitstimes.com pada Senin, (17/8/2020), warga memadati taman air Wuhan Maya Beach Water Park pada akhir pekan lalu. Kebetulan pada hari itu, pengelola taman air, membuka pertunjukan seperti sirkus air menggunakan mesin lontar jet air, dan juga musik elektronik, yang dipandu seorang DJ.

Menurut laporan, taman air tersebut telah di buka kembali sejak Juni lalu. Hal itu dilakukan setalah Wuhan, Ibu Kota Provinsi Hubei, perlahan-lahan mulai mengurangi peraturan ketat karantina. Pasalnya, warga di sana telah dikarantinan selama 76 hari sejak akhir tahun lalu.

Pada akhir Desember 2019 lalu, tim medis Wuhan menemukan kasus pertama infeksi virus corona jenis baru yang kemudian dinamakan Covid-19. Virus mematikan itu lalu menyebar dengan pesat ke seluruh duna termaksud Indonesia.

Sejauh ini kurang lebih telah ada 21,8 juta yang terinfeski virus tersebut. Tak hanya itu, lebih dari 770.000 orang dinyatakan meninggal dunia secara global akibat virus Covid-19.

Jumlah korban dipastikan akan terus meningkat di berbagai negara. Hal itu lantaran sejauh ini tren persebaran virus tersebut belum bisa terbendung.

Meski begitu, Kota Wuhan sudah nyaris terbebas dari virus mematikan itu. Pasalnya, pemerintah setempat telah menutup total kota itu sejak April lalu, namun belum lama ini sudah dibuka kembali.

Baca juga: Lagi Asik "WikWik", Pasangan Dimabuk Kepayang Ini Disiram Air Comberan

Tak hanya membuka akses memasuki kota, beberapa pelarangan juga mulai dilonggarkan. Hal itu lantaran sejak pertengahan Mei lalu tidak ditemukan kasus baru lagi di kota tersebut.

Image Attachment

Pemerintah Provinsi Hubei juga memberlakukan gratis masuk di 400 tempat wisata di seluruh provinsi tersebut. Hal itu mereka lakukan untuk memulihkan kembali perekonomian di sana.

Baca juga: Viral, Gio “Idol” Dianiaya Kekasih Hingga Gigi Patah dan Wajah Berdarah

Taman Wuhan Maya Beach Water Park sendiri memberikan diskon tiket masuk 50 persen bagi para pengunjung yang ingin menghabiskan waktu di sana. [*/Prt]


Baca berita viral terbaru hanya di Padangkita.com 

Tags:

Baca Juga

Padang, Padangkita.com - Ketua Umum FORKI Sumbar, Andre Rosiade bersyukur atas raihan atlet karate Sumbar dalam PON XX di Papua tahun 2021.
Boyong 2 Perak di PON Papua, Rombongan Karateka Sumbar Dijamu Andre Rosiade
Berita Viral, Minta Uang Rp5.000 Untuk Beli Rokok Tak Dikasih, Cucu Ancam Bunuh Sang Nenek, Viral trending Terbaru Hari Ini
Minta Uang Rp5.000 Untuk Beli Rokok Tak Dikasih, Cucu Ancam Bunuh Sang Nenek
Berita Pariaman hari ini dan berita Sumbar hari ini: Kemungkinan besar setelah selesai proses BAP kasus akan dilimpahkan ke Polresta
Kesal Dibilang Numpang Hidup, Pria Beristri Bacok Ayah Kandungnya Sendiri
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Kembar menikah dengan kembaran lainnya di Sumedang bikin wrganet heboh.
Unik, Sesama Kembar Menikah dengan Kembar Lainnya di Waktu Bersamaan, Sempat Takut Ketukar
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Wanita menangis darah
Wanita di India Menangis Darah Saat Siklus Menstruasi karena Idap Kelainan Medis Langka
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Seleksi masuk PTN
Ini Alasan Kemendikbud Ubah Pola Seleksi Masuk PTN Tahun 2024