Berita viral terbaru: Suara mirip kuntilanak hebohkan Warga Imogiri Bantul. Suara rintihan ini berlangsung malam hari dan terjadi beberapa hari berturut-turut.
Padangkita.com - Suara yang disebut mirip jeritan kuntilanak ini oleh sebagian warga diyakini bersumber dari binatang.
Suara aneh di tengah malam masih terdengar oleh sejumlah Warga Payaman, Girirejo, Imogiri Bantul pada Selasa (7/4/2020) tengah malam.
Meski tidak sebanyak malam sebelumnya.
Sebelumnya warga kampung di Imogiri, Bantul dihebohkan dengan suara misterius yang cukup lantang terdengar di malam hari selama dua hari berturut-turut, yakni Minggu (5/4) dan Senin (6/4) malam.
Baca juga: Malangnya Guru Ini Beristri Sosialita, Diceraikan Malah Dituntut Duit Ratusan Juta
Hingga kemarin, warga masih belum menemukan sumber suara.
Beberapa di antaranya mengaitkannya dengan hal gaib.
Salah satu yang terteror adalah warga Pedukuhan Payaman, Girirejo, Imogiri.
Sejumlah warga mengatakan suara itu mirip hantu kuntilanak terdengar beberapa kali sepanjang malam.
Banyak warga berdatangan untuk membuktikan dan mencari tahu sumber suara tersebut namun tak ada.
Suara yang datang dari areea semak belukar itu terdengar tiga hingga empat kali dari pukul 21.00 hingga pukul 02.00.
Kepala Dukuh Payaman, Mindarto mengatakan, informasi tentang masih adanya suara itu diterimanya melalui grup WhatsApp warga.
[jnews_block_16 number_post="1" include_post="41006" boxed="true" boxed_shadow="true"]
Pada Selasa (7/4) malam, warganya melapor telah mendengar suara aneh itu sekitar pukul 23.30. Namun menurutnya hanya beberapa warga saja yang mendengar.
Bahkan dia menyebut menurut laporan warga, sumber suara yang terdengar malam kemarin berpindah dan tidak berasal dari beberapa tempat seperti malam sebelumnya.
“Saya sendiri tidak dengar, tapi di grup WA ada warga yang lapor kalau mendengar pukul 23.30,” ungkapnya saat dikonfirmasi Merapi, Rabu (8/4) siang.
Mindarto mengatakan, saat ini warganya tak begitu panik namun tetap waspada.
Penjagaan kampung dilakukan dengan piket ronda.
Baca juga: 16 Tahun Menyangka Dirinya Wanita, Ternyata Ia Pria
Menurutnya, ronda memang sudah rutin dilakukan tiap malam.
Namun karena kemunculan suara aneh tersebut, intensitas dan jumlah personelnya ditambah.
Dia mengatakan, langkah ini hanya sebatas mengantisipasi keamanan kampung saja.
Kabar munculnya suara itu membuat warga dari luar kampung berdatangan.
“Ya sebenarnya cuma malam itu saja, kalau tadi malam sudah tidak ada yang datang,” paparnya.
Sejauh ini, kata dia, pihaknya meyakini bahwa suara tersebut berasal dari hewan sejenis musang.
Hal ini juga sudah disampaikan kepada warga sehingga tidak timbul kekhawatiran berlebihan.
Menurutnya warga dusun juga sudah tenang dan beraktivitas normal seperti biasanya. “Ya ini untuk pembelajaran, jangan panik,” sebutnya.
Sementara, Kepala Dukuh Sompok, Sriharjo, Imogiri Triyono mengakui kabar teror suara aneh sempat beredar melalui media sosial dan grup whatsaap warga.
Namun begitu tidak kemudian membuat warganya ikut resah.
Wilayahnya dengan Dusun Payaman tidak terlalu jauh, namun sejauh ini suara itu tidak terdengar dari rumahnya.
“Kabarnya memang ramai dari grup ke grup, warga tetap tenang sejauh ini,” pungkasnya. [*/Son]