Merasa penasaran, RD memutuskan untuk pulang dari Bontang ke Samarinda ingin melihat keberadaan adiknya.
“Setelah tiba di Samarinda, kakaknya, ketuk pintu depan gak dibuka. Lewat pintu samping, ia intip sela pintu. Melihat adiknya sudah tergantung di dapur,” lanjut Fahrudi.
Melihat hal itu, kakak angkat korban langsung memanggil ketua RT dan tetangganya mengenai apa yang terjadi kepada BA.
Baca juga: Alat Tes Swab Patah dalam Hidung, Balita Ini Meninggal Dunia
“Setelah dibuka korban sudah tak bernyawa,” imbuh Fahrudi.
Sementara itu, berdasarkan hasil pemeriksaan dokter forensik di RSUD Abdul Wahab Sjahranie, tidak ditemukan adanya indikasi kekerasan pada jenazah korban. Penyebab kematiannya dikarena pembuluh darah di kedua bagian kakinya pecah karena adanya penyumbatan sebagai akibat ia gantung diri. [*/Jly]