Berita viral terbaru: Punya harta berlimpah ruah, membuat miliarder La Trieu Huy kencani wanita-wanita cantik hingga jatuh miskin.
Padangkita.com - Mempunyai harta dan kekayaan yang berlimpah bisa dibilang menjadi keinginan semua orang. Namun, punya harta berlimpah juga dapat membuat seseorang lupa diri dan gelap mata.
Itulah yang dialami oleh pria asal Hongkong bernama La Trieu Huy ini. Seorang milyader asal Hong Kong yang lahir pada tahun 1964. Dia adalah orang terkaya di Hongkong yang memempati posisi ke-8.
La Trieu Huy juga merupakan salah satu pengusaha paling sukses di Hongkong pada tahun 1990. Dengan puncak kekayaan mencapai 200 juta Yuan atau setara Rp419 miliar dalam kurs saat ini.
Akan tetapi pada akhir hidupnya, miliarder kaya ini jatuh miskin dan menjadi gelandangan dan tinggal di rumah yang kumuh hingga meninggal dunia.
Awalnya, La Trieu Huy dikatakan sebagai seorang milyader yang berawal dari tangan kosong. Dia pertama kali mengembangkan bisnis real estat, pada saat itu real estat sangat menjanjikan di Hong Kong.
Namun, yang membuatnya menjadi milyader adalah, ketika usia 30 tahun dia beralih menjadi penjual obat tradisonal. Berkat akuisisi Dong Phuong Hong Corporation, tahun 1999 aset La Trieu Huy meningkat tajam, setelah perusahaan internasional itu mengambil alih sahamnya.
Merasa bisnis real estat tidak cukup besar, Huy pindah ke pasar saham, dia memperdagangkan saham dan bertemu dengan milyader lainnya. Berkat jembatan ini dia memperluas bisnisnya dan pada puncak karirnya dia berhasil mendapatkan kekayaan besar hingga 200 juta Yuan (Rp419 miliar).
Sayangnya, kekayaannya itu justru membuatnya lupa diri hingga menjerumuskannya ke dalam lobang yang paling dalam. Ia mulai bermain wanita.
Dengan kekayaan yang dimilikinya itu, dia mempublikasikan kehidupan bohemiannya dengan orang-orang cantik. Daftar pacarnya sangat banyak, sampai tak terhitung lagi, bahkan milyader muda itu mengklaim uangnya cukup untuk menghabiskan malam dengan wanita manapun. Ia mengencani wanita-wanita cantik dan terkenal di dunia.
Wanita paling terkenal yang pernah dekat dengannya adalah Ton Giai Quan, seorang Miss Singapore tahun 1994, yang mewakili Miss World Country. Dia berkencan dengan Huy dan melakukan serangkaian foto intim seperti berciuman mesra.
Pada saat itu, kisahnya pun menjadi gosip panas di Asia, pasangan itu mengaku telah berpacaran selama 3 tahun, padahal saat itu Huy diketahui sudah memiliki istri.
Baca juga: Ini Ledakan Dahsyat Gunung Sinabung
Tak hanya Tin Giai Yuan, sejumlah aktris Tiongkok juga pernah terlibat asmara dengan milyader ini. Mereka dimanjakan dengan uang, pesta, dan segalanya yang berbau kemewahan.
Dia juga memiliki hobi merekam adegan mesranya dengan wanita-wanita tersebut, dan menyewa kapal pesiar untuk pesta dengan para wanita.
Padahal diketahui, istri Huy, bernama Lan Yian, awalnya Huy bukanlah orang yang suka membuang uang, dia lebih banyak memberikan kasih sayang daripada uang. Hingga akhirnya karir dan kekayaanya mulai runtuh akibat kebiasaan bejat yang dilakukannya.
Pada tahun 2000-an, ekonomi mengalami fluktuasi yang membuah harga saham Huy goyang, harganya terjun bebas dan banyak bisnis real estat hilang dari pasaran.
Huy sampai meminjam uang 300 juta Dollar HK, dan menjual semua asetnya tapi itu masih belum cukup. Di akhir hidupnya dia berubah menjadi gelandangan.
Merasa putus asa, tahun 2000, La Trieu Huy mencoba bunuh diri, dengan melepaskan gas beracun di kapal pesiar pribadi, untungnya berhasil digagalkan.
Saat itu dia diselamatkan, dan berjanji akan memulai kembali karirnya. Pada tahun 2007, dia justru ketahuan mengonsumsi narkoba bersama tiga wanita.
Dia akhirnya dipenjara, setelah keluar dia kembali mencoba memulai bisnis real estat namun gagal.
Baca juga: Inilah Deretan Sungai Terdalam di Dunia, Berani Berenang di Sini?
Pada Januari 2011, dia dikabarkan meninggal dunia. Saat ditemukan kondisinya sangat tragis, pria 47 tahun itu meninggal karena serangan jantung. Ya Miliarder kata itu jatuh miskin dan mati dalam keadaan sengsara.
Kondisinya tidak terurus dan tinggal di sebuah rumah kumuh sebagai seorang gelandangan, dia hanya memiliki satu kakak laki-laki.
Mirisnya, saat kematian Huy, tidak ada satu orang pun yang mengucapkan belasungkawa. La Trieu Huy meninggal dalam kemiskinan dan tak ada satupun orang di sisinya. [*/win]