Berita viral terbaru: Seorang tukang ojek pasang tarif terserah penumpang di tengah pandemi virus corona. Hal itu ia lakukan agar tetap mendapat pemasukan di tengah merosotnya perekonomian masyarakat.
Padangkita.com - Mewabahnya virus corona atau Covid-19 saat ini membuat perekonomian masyarakat merosot. Bahkan pendapatan negara pun ikut berkurang lantaran banyak sektor ekonomi yang terdampak Covid-19.
Hal ini turut pula dirasakan oleh seorang tukang ojek di Jakarta. Ia harus memutar otak agar tetap mendapat pemasukan untuk bisa makan sehari-hari.
Alhasil, tukang ojek bernama Mulyadi itu akhirnya memasang tarif terserah penumpang, penumpang bebas mau bayar berapa saja.
Baca juga: Gak Sanggup Bayar Rp500 Rb, Pria Ini Tega Habisi Wanita yang Dibookingnya
Pria berusia 56 tahun itu bahkan memasang selembar kardus di motor Honda Beat miliknya bertuliskan "Ojek, tarif terserah penumpang."
Mulyadi saat itu mangkal di dekat halte TransJakarta Dukuh Atas, Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, sekira pukul 14.10 WIB, Jumat (24/4/2020).
Ia tampak duduk di atas trotoar jalan dengan mengenakan jaket, celana hitam, penutup hidung-mulut, sepatu, dan sarung tangan.
Pria yang memiliki empat orang anak ini menjelaskan alasan mengapa tarif yang ia tetapkan terserah penumpang.
"Karena sudah sepi banget, jadi saya inisiatif menulis tarif terserah penumpang. Tujuannya ya biar ada yang mau naik saya antarkan ke tempat tujuan mereka," ungkap Mulyadi dikutip Tribun.
Berapa pun nominal yang diberikan penumpang, Mulyadi mengatakan ikhlas menerimanya.
"Mau Rp2 ribu, Rp5 ribu, Rp10 ribu, dan berapa saja saya terima," ucapnya.
Meski begitu, Mulyadi mengatakan, tiada penumpang yang tega memberi uang senilai Rp2 ribu, Rp5 ribu, dan Rp10 ribu.
[jnews_block_16 number_post="1" include_post="45271" boxed="true" boxed_shadow="true"]
"Sejauh ini, penumpang saya selalu membayar dengan nominal yang cukup-lah untuk makan," ujar Mulyadi.
"Mohon maaf ya, saya tidak bisa kasih tahu nominalnya berapa," lanjutnya ketika ditanya berapa nominalnya.