Berita viral terbaru: Seorang pria di Vietnam selamat dari maut berkat belatung yang memakan kulit mati di kepalanya.
Padangkita.com - Belum lama ini publik dikejutkan dengan kabar seorang pria yang selamat dari maut berkat bantuan belatung.
Kejadian tersebut terjadi di Vietnam, menimpa pria bernama Pham Quang Lanh (28). Pasalnya, belatung tersebut memakan jaringan mati di sekitar luka pria itu akibat infeksi pada kulit kepalanya.
Dilandir dari Foxnews, mulanya Lanh mengalami kecelakaan saat bekerja di Malaysia. Kala itu, ia tertimpa besi batangan yang jatuh dari atas gedung tempatnya bekerja.
Akibat insiden itu, Lanh harus menjalani tindakan pembedahan untuk memperbaiki tulang tengkoraknya yang patah.
Pada operasi tersebut, sebuah plat titanium dipasangkan pada tulang tengkorak Lanh. Hal itu dilakukan agar luka tampak lebih baik. Usai menjalani operasi, Lanh justru sering mengeluh sakit di kepalanya.
Tak lama, Lanh baru menyadari jika luka di kepalanya mulai membengkak dan terasa sakit saat disentuh. Lantaran biaya pengobatan yang mahal, pria itu enggan untuk pergi berobat ke rumah sakit.
Pasalnya, Lanh masih harus mencicil biaya operasi yang pernah ia lakukan tiga tahun lalu akibat kecelakaan kerja yang ia alami. Lantaran hal itu, Lanh tidak memiliki biaya untuk melakukan pengobatan kembali.
Lanh berharap luka yang dialaminya akan sembuh dengan sendirinya. Namun saat keluarganya memeriksa kondisi luka tersebut, mereka menemukan banyak belatung pada kulit kepala Lanh.
Lantaran hal itu, keluarganya memutuskan untuk membawa pria itu berobat ke Hanoi’s Viet Duc Hospital.
Baca juga: Curhat Nikita Mirzani Rela Masuk Kandang Buaya Demi Totalitas
Menurut keterangan dokter, pembengkakan pada daerah luka di kepala Lanh disebabkan oleh infeksi luka yang ia miliki. Hal itu mengakibatkan sejumlah jaringan kulit kepala Lanh mati dan membuat luka tersebut membusuk.
Usai diperiksa, para dokter memutuskan Lanh harus kembali dioperasi. Tindakan itu dilakukan untuk mengangkat seluruh belatung yang telah masuk terlalu dalam ke kepalanya.