Berita viral terbaru: Penemuan uang kepeng serta berbagai benda yang diduga sisa kerajaan di Banjar Beniti hebohkan warga.
Padangkita.com – Berprofesi sebagai petani dihadapkan pada pekerjaan yang sangat menguras fisik. Dalam menggarap kebun harus mengolah tanah terlebih dahulu sebelum bisa ditanami.
Bahkan sebagian besar petani masih menggunakan alat tradisional seperti cangkul.
Begitupun yang dilakukan seorang warga Banjar Beniti bernama I Gusti Ketut Sukayada dalam mengolah kebun miliknya. Dilansir dari Jawapos.com, saat dirinya sedang mencangkul tanah, cangkul miliknya menghantam benda keras.
Diperkirakan ia baru menggali sedalam 30 cm, namun saat menghantam sebuah gerabah, benda keras tersebut langsuh pecah. Namun betapa terkejutnya dirinya saat menjumpai ribuan uang kepeng dari dalam gerabah.
Kemudian temuan ini ia laporkan pada Kepala Dinas Kebudayaan Tabanan, I Gusti Ngurah Supanji.
Diduga bahwa benda ini merupakan sisa-sisa peninggalan kerajaan yang dulunya ada di daerah tersebut.
Hingga saat ini tim peneliti dari Dinas Kebudayaan Tabanan pun tengah mencari tahu asal usul dari benda tersebut.
Kabar yang tersiar pada Minggu 14 Juni ini banyak menjadi bahan perbincangan. Saat terjun ke lapangan, tim yang dikerahkan juga menemukan hal unik lainnya.
Baca juga: Peneliti Temukan Bangkai Burung Berusia Ribuan Tahun, Awet Karena Permafrost
Sebab mereka berhasil menemukan pondasi yang diduga merupakan benteng kerajaan.
Supanji yang juga ikut meninjau lokasi secara langsung mengakui jika setidaknya lebar ukuran pondasi tersebut mencapai tiga meter. Ia mengaku takjub karena setelah berjalan sekitar 1 Km masih ditemukan bekas bangunan tersebut.
Masyarakat setempat juga mengatakan jika dulunya terdapat kerajaan di sana. Selain uang gepeng, masyarakat pernah menemukan gong dan benda lainnya. Namun lantaran merasa takut warga setempat memilih menguburnya kembali.
Sebagian benda-benda bersejarah yang telah ditemukan itu sudah dibawa menuju kantor Dinas Kebudayaan Tabanan untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut.
Selain itu, Perbekel Desa Belimbing, I Nyoman Surianto menambahkan jika ditemukan lesung batu dan situs menyerupai benteng dengan panjang diperkirakan hampir 1 km.
Baca juga: Ini Wanita Sikh Pertama yang Lulus dari Akademi Militer Amerika Serikat
Benda ini ditemukan bersamaan dengan gerabah tersebut. Setelah dihitung uang kepeng yang ada berjumlah sekitar 5.000 keping. [*/Nlm]