Tidak menggunakan air yang bersih
Karena tujuan dari mandi wajib sendiri ialah untuk mensucikan tubuh, maka mandi wajib ini haruslah dilakukan menggunakan air yang bersih.
Namun jika dalam keadaan tidak bisa menemukan air bersih, maka bisa dilakukan secara tayamum yang memiliki tata caranya tersendiri.
Rambut dalam keadaan tidak terurai
Bila seseorang yang memiliki rambut panjang maka hendaklah ia gerai. Sebab jika ia melakukan mandi wajib sambil mengikat rambutnya, dikhawatirkan ada bagian dalam rambut yang tidak terkena air atau masih kering. Maka hal ini dapat membuat mandi wajibnya tidak sah.
Masih terdapat kotoran di dalam kuku
Sebelum kamu melakukan mandi wajib, ada baiknya membersihkan kotoran yang berada di dalam kuku. Ini juga berlaku pada kuku yang mengenakan kutek.
Kecuali pewarna kuku alami, yaitu henna. Hal ini karena kondisi kuku yang demikian tidak dapat menyerap air dan menghalangi air sampai ke badan, khususnya pada bagian bawah kuku.
Ada bagian tubuh yang masih kering
Apabila dalam proses mandi wajib masih ada bagian tubuh yang kering, maka proses menghilangkan hadas besar dianggap tidak sah.
Baca juga: Setelah Bunuh 2 Anaknya, Pemimpin Yakuza Ini Bunuh Diri, Ini Penyebabnya
Mandi wajib ini sendiri merupakan suatu kewajiban membasahi seluruh tubuh, termasuk bagian-bagian yang tersembunyi seperti lubang hidung dan mulut, bisa dilakukan lewat berkumur atau mengisap air ke hidung, dan segera mengeluarkannya.