Ngeri, Pria Ini Baru Berhasrat untuk Bercinta Bila Hisap Darah dan Makan Daging Manusia

berita viral terbaru: Albert penghisap darah.

Albert Fish, pembunuh yang menghisap darah dan memakan danging korbannya. [foto: Ist]

Berita viral terbaru: Albert Fish, manusia drakula yang menghisap darah dan memakan daging para korban untuk memuaskan hasrat biologisnya.

Padangkita.com - Drakula merupakan makhluk mitologi yang menghisap darah dan memakan daging korbannya.

Banyak orang yang percaya bahwa makhluk tersebut hanya ada dalam cerita-cerita horor semata. Namun nyatanya hal tersebut benar-benar terjadi di Amerika Serikat.

Orang tersebut adalah Albert Fish. Pria ini sangat terobsesi dengan hubungan badan yang sadis masokis. Tak tanggung-tanggung, ia bahkan tega menghabisi para korbannya dengan menghisap darah dan memakan daging korbannya layaknya drakula.

Baca juga: Ahmad Dhani Sebut Punya Kemampuan Lihat Masa Lalu dan Masa Depan

Pria yang dijuluki ‘The Gray Man’ ini lahir pada 19 Mei 1870 di Washington DC, AS. Ia merupakan anak bungsu dari 3 orang bersaudara.

Namun begitu, nyatanya Albert tumbuh dalam keluarga yang hampir anggotanya memiliki riwayat penyakit kejiwaan.

Sang ibu memiliki penyakit kejiwaan yang membuatnya sering berhalusinasi. Sementara dua orang kakaknya pernah masuk rumah sakit karena gangguan mental.

Saat ayah Albert meninggal, sang ibu memasukkan ia ke dalam sebuah panti asuhan.

Di sanalah Albert kecil sering mengalami kekerasan dan penyiksaan. Meski begitu, anehnya Albert justru menyukai dan menikmati segala bentuk penyiksaan.

Pada tahun 1880, sang ibu mendapat pekerjaan yang layak dan memutuskan membawa Albert kembali tinggal bersamanya.

Saat remaja Albert tumbuh menjadi seorang penyuka sesama jenis. Ia suka melihat laki-laki tanpa busana.

Tak hanya itu, Albert juga mengikuti beberapa klub aneh, seperti klub pencinta sadis masokis, klub peminum urine, dan pemakan kotoran manusia.

Sang ibu yang mengetahui hal itu lantas memaksa Albert menikah dengan seorang perempuan bernama Anne Marry. Dari pernikahan itu ia memiliki 6 orang anak.

Meski telah menikah dan memiliki anak, tak lantas membuat hasrat Albert terpenuhi. Pria itu justru mulai melakukan pembunuhan sadis. Kebanyakan korbannya adalah laki-laki bahkan anak-anak.

Thomas Wedden yang berusia 19 tahun, merupakan korban pertama Albert. Kala itu, Albert membawa Thomas ke sebuah gudang tua dan memaksanya melakukan hubungan badan sadis masokis di sana.

Merasa belum cukup puas Albert akhirnya memotong alat kelamin Thomas menjadi dua bagian. Lalu menyiramkan cairan asam ke tubuh Thomas. Jasad Thomas dibiarkan begitu saja oleh Albert di gudang itu.

Sang istri yang tak kuat dengan kelakuaan Albert memutuskan meninggalkan pria itu dan menikah dengan laki-laki lain.

Nyatanya hal itu tak membuat Albert jera. Ia yang ditinggal bersama enam anaknya justru semakin menggila. Albert kerap melakukan hal-hal aneh, seperti membungkus dirinya dengan karpet, menusukan jarum ke selangkangan dan perutnya, bahkan Albert juga kerap meminta anak-anaknya untuk memukuli bokongnya.

Ia bahkan sering menyajikan daging mentah sebagai hidangan makan malam.

Parahnya lagi Albert juga mulai membunuh beberapa anak kecil yang kebanyakan berasal dari ras kulit gelap.

Ia beranggapan kematian anak-anak tersebut akan membuat keluarga korban sedih dan itu memberikan kesenangan pada dirinya.

Baca juga: Heboh Foto Penampakan Fosil di Mars, Ini Kata NASA

Pembunuhan seorang anak laki-laki berusia 4 tahun bernama Billy Gafney adalah pembunuhan paling sadis yang dilakukan Albert.

Kala itu, ia membawa Billy ke sebuah rumah kosong di daerah Riker Ave. Kemudian melepas semua bajunya, mengikat tangan dan kakinya, lalu menyumpal mulutnya dengan selembar lap kotor.

Albert mencambuki Billy dari belakang dengan menggunakan ikat pinggang hingga darah segar mengalir dari anak itu. Berbagai penyiksaan Albert lakukan pada bacah tersebut sehingga membuat Billy meninggal.

Setelah tewas, tubuh Billy dipotong-potong. Beberapa potongan tubuh Billy bahkan di masak Albert di rumahnya.

Setelah berhasil ditangkap Albert akhirnya didakwa dengan beberapa dugaan kasus pembunuhan. Beberapa ahli menyatakan bahwa Albert mengalami kelainan fetish.

Seperti dirinya yang menyukai penyiksaan, mutilasi, bahkan pembunuhan untuk memuaskan hasratnya. Meski begitu, Albert dinyatakan waras dan tidak mengalami gangguan jiwa.

Tindakanya tersebut merupakan sebuah penyimpangan fetish yang memang bisa saja dialami oleh orang yang waras.

Setelah persidangan yang memakan waktu 10 hari itu, Albert akhirnya dinyatakan bersalah dan dijatuhkan hukuman mati dengan kursi listrik yang dilaksanakan pada 16 Januari 1936. [*/Prt]


Baca berita Viral terbaru hanya di Padangkita.com

Tags:

Baca Juga

Padang, Padangkita.com - Ketua Umum FORKI Sumbar, Andre Rosiade bersyukur atas raihan atlet karate Sumbar dalam PON XX di Papua tahun 2021.
Boyong 2 Perak di PON Papua, Rombongan Karateka Sumbar Dijamu Andre Rosiade
Berita Viral, Minta Uang Rp5.000 Untuk Beli Rokok Tak Dikasih, Cucu Ancam Bunuh Sang Nenek, Viral trending Terbaru Hari Ini
Minta Uang Rp5.000 Untuk Beli Rokok Tak Dikasih, Cucu Ancam Bunuh Sang Nenek
Berita Pariaman hari ini dan berita Sumbar hari ini: Kemungkinan besar setelah selesai proses BAP kasus akan dilimpahkan ke Polresta
Kesal Dibilang Numpang Hidup, Pria Beristri Bacok Ayah Kandungnya Sendiri
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Kembar menikah dengan kembaran lainnya di Sumedang bikin wrganet heboh.
Unik, Sesama Kembar Menikah dengan Kembar Lainnya di Waktu Bersamaan, Sempat Takut Ketukar
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Wanita menangis darah
Wanita di India Menangis Darah Saat Siklus Menstruasi karena Idap Kelainan Medis Langka
Berita viral terbaru dan berita trending terbaru: Seleksi masuk PTN
Ini Alasan Kemendikbud Ubah Pola Seleksi Masuk PTN Tahun 2024