Selama di sana, Mino kembali aktif memasak aneka macam makanan halal khas Maroko seperti saat tinggal di Korea.
Kemampuannya bahkan sukses dipuji warga lokal. Pada kanal Youtubenya, Mino membuat video memasak dan hal-hal unik serta menarik seputar Islam dan Maroko.
Bersama istri kini Mino tinggal di sebuah desa di dekat Chefchaouen di Maroko. Tak hanya tinggal dekat dengan alam, Mino pun mengaku senang dengan pengalaman Ramadan selama di sana.
"Tetanggaku mengundangku untuk buka puasa atau sahur karena mereka tahu aku tidak punya keluarga di sini. Mereka ingin aku merasakan kehangatan keluarga saat Ramadan," ujarnya.
Sayangnya, karena kebijakan lockdown di Maroko aktivitas kumpul-kumpul itu tak bisa dijalaninya. Namun, Mino tetap bersyukur karena masih bisa menikmati alam sekitar.
"Alhamdulillah, kami tinggal di pedesaan sehingga bisa berjalan di sekitar sungai dan memanjat gunung dekat rumah kami," tambahnya.
Ramadan tahun ini akan digunakan Mino dan sang istri untuk belajar mendalami Islam.
"Kami belajar soal Islam secara online. Tentu saja, kami juga masih membuat video memasak untuk para pengikut kami,” tutupnya. [*/Prt]