Berita viral terbaru: Liger (lion dan tiger) merupakan hewan hasil perkawinan silang antara singa jantan dengan harimau betina.
Padangkita.com - Secara umum hewan liger ini adalah hasil perkawinan silang seekor singa jantan dengan seekor harimau betina.
Bukan lagi sesuatu yang aneh, liger ternyata memang ada di dunia. Salah satunya hidup di Myrtle Beach Safari, Carolina Selatan, Amerika Serikat.
Baca juga: Pria Ini Ancam Mantan Kekasih yang Umbar Kisah Asmara Mereka Hingga Viral
Dalam rekaman yang dibagikan di akun Facebook Jayprehistoricpets oleh Jay Brewer, pecinta reptil sekaligus pemilik The Reptile melansir kumparan, Zoo Parties dan Jay Prehistoric Pets, terlihat seekor liger raksasa tengah berjalan santai bersama pengasuhnya, Kody Antle.
“Tahukah kamu bahwa harimau dan singa memiliki gen yang sama di dalamnya. Itu memang sangat menakjubkan, tapi yang paling menakjubkan adalah liger ini, tentu saja saat mereka tumbuh dewasa,” kata Jay Brewer dalam video tersebut.
Dikatakan Cody, ligers raksasa yang tengah berjalan bersamanya memiliki panjang tubuh 3,6 meter dengan berat 900 pon atau setara 408 kilogram. Liger sendiri merupakan hibrida langka yang hanya dibiakkan secara artifisial atau tidak alami sejak abad ke-19.
Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 liger yang hidup di penangkaran di seluruh dunia. Liger ini disebut juga sebagai kucing terbesar di dunia. Bahkan ukuran liger jauh lebih besar dari pada induknya.
Ukuran liger ternyata berbeda-beda. Ini disebabkan karena perkembanganbiakan liger sudah disebarluaskan di beberapa negara.
Liger sangat jarang sekali ditemukan di alam liar, bahkan hampir tidak pernah ditemui. Sebab, singa dan harimau tidak hidup tumpang tindih, kecuali di hutan Gir India kendati di sana pun tidak pernah ditemukan liger.
Ini tak lain karena kucing besar yang hidup di wilayah yang sama tidak akan melewati batas spesies. Artinya harimau dan singa tidak tertarik satu sama lain, atau bisa diibaratkan seperti manusia dengan simpanse.
Liger sendiri dihasilkan atau ditakdirkan untuk menjadi objek penelitian di kebun binatang dan taman margasatwa atau hibridisasi.
Baca juga: 56 Pasangan Muda-mudi Diciduk di Pekanbaru, 28 Orang Ngamar di Wisma
Kendati tampak menakjubkan, namun para pendukung konservasi kucing besar mengatakan bahwa hibridisasi memiliki sisi gelap.
“Hibridisasi membuka peluang kekacauan genetika yang lebih besar. Ini artinya, ada kemungkinan terjadinya kemandulan atau kecacatan yang lebih besar terhadap hewan-hewan hasil hibridisasi,” kata Luke Hunter, kepala Organisasi Konservasi Kucing Liar, Panthera, dilansir dari Kumparan.
Lebih tegas, Melansir TribunManado.co.id, seperti segala sesuatu yang melawan hukum alam, perkawinan ini pun menjadi petaka bagi peranakan yang lahir.
Petaka pertama adalah kemandulan yang dialami oleh Liger jantan. Walaupun ia tetap memiliki hormone testoteron yang normal serta beberapa kali didapati sedang bercinta dengan Liger betina, tetapi tetap saja ia tidak akan dapat memproduksi keturunan.
Petaka kedua, biasanya binatang semacam ini memiliki cacat tubuh, kesehatan yang buruk, serta usia yang pendek. Umur Liger rata - rata hanya 20 tahun. Liger tertua yang pernah hidup mencapai 24 tahun.
Oh ya, satu lagi, karena sejak dalam wujud janin pertumbuhan Liger sudah abnormal, proses melahirkan dapat mengakibatkan kematian sang induk.
Berdasarkan Association of Zoos and Aquariums, kebun binatang yang terakreditasi tidak melakukan hibrida antar spesies yang berlainan.
Pemisahan antar spesies pun menjadi prosedur standar kebun binatang. Sehingga, seharusnya, tidak terjadi peranakan Liger dengan sengaja di kebun binatang yang baik.
Kendati demikian, banyak kucing hibrida hidup sehat dan bahkan beberapa di antaranya telah menghasilkan keturunan. Salah satunya adalah Hercules, liger raksasa di Myrtle Beach Safari yang berhasil memecahkan Guinness Book of World Records sebagai liger terbesar di dunia.
Ada juga liger betina yang hidup di kebun binatang Rusia yang dikawinkan dengan singa jantan dan melahirkan liliger pada tahun 2012. Liger sendiri memiliki ciri yang khas dibandingkan dengan kucing lain.
Baca juga: Unik! Melukis Sepasang Mata Di Bokong Sapi Bisa Selamatkan dari Serangan Predator
Mereka punya warna kulit emas dengan garis samar di tubuhnya. Hewan ini tumbuh 1,5 hingga 3 meter dengan berat mencapai 453 kilogram, dua kali lipat dari singa dan harimau biasa.
Menurut Woody, pemilik Woody Menagerie di Mulberry Grove, Illinois, seekor singa dan harimau akan kawin ketika mereka telah lama hidup bersama dan tidak ada pilihan lain. [*/win]