Kadinkes Padang Tegaskan Tidak Ada Lagi Kasus Klaster Pasar Raya

Berita Padang, Covid-19 Padang, 45 Persen Pasien Covid-19 di Kota Padang Sembuh, Corona Padang, Corona Sumbar, New Normal Sumbar, Sumatra Barat Terbaru

Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Ferimulyani Hamid (Foto: Ist)

Padang, Padangkita.com – Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, Ferimulyani Hamid, menegaskan penyebaran kasus Covid-19 klaster Pasar Raya Padang sudah selesai dan sejauh ini tidak ada penemuan kasus baru.

"Tidak ada lagi kasus yang penularannya di Pasar Raya Padang sejak sebulan yang lalu," ujar Ferimulyani kepada Padangkita.com lewat sambungan telepon, Kamis (20/8/2020).

Sebagaimana diketahui, pada Senin (17/8/2020) lalu, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal melaporkan seorang pedagang Pasar Raya Padang terinfeksi virus SARS-CoV-2 atau Covid-19.

Dari data yang dirilis Gugus Tugas Covid-19 Sumbar itu, disebutkan pasien tersebut adalah wanita, umur 43 tahun, warga Ampang, pekerjaan pedagang Pasar Raya, terinfeksi kontak di Pasar Raya.

Menurut Ferimulyani, pedagang yang dilaporkan positif tersebut bukan berasal dari klaster Pasar Raya Padang. Namun, hasil pelacakan kasus positif yang dilakukan di rumah yang bersangkutan.

"Jadi, (pedagang) yang positif di Pasar Raya itu bukan karena kontak di Pasar Raya. Tetapi, ada tracing kontak karena di rumahnya ada yang positif," jelasnya.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Sumbar Naik Tajam 44 Orang, Jasman: Hampir Semua Positif Punya Riwayat dari Luar Sumbar

Dia menerangkan klaster Pasar Raya artinya sumber penularan Covid-19 di Pasar Raya.

"Kalau yang kemarin itu, sumber penularannya bukan di Pasar Raya. Pekerjaannya saja pedagang Pasar Raya, tapi bukan termasuk klaster Pasar Raya," sebut Ferimulyani.

Baca juga: Enam Daerah di Sumbar Tambah 27 Kasus Baru Covid-19, Total Kasus Aktif 459 Orang

Sebagai langkah antisipatif agar klaster Pasar Raya Padang tidak kembali muncul, imbuhnya, Pemko Padang telah mengupayakan penyemprotan disinfektan secara berkala. Selain itu, penerapan protokol kesehatan seperti pemakaian masker juga ditegakkan di Pasar Raya.

Berdasarkan data pada situs web dinkes.padang.go.id, jumlah warga Padang yang terinfeksi virus asal Wuhan, China itu pada hari ini (20/8/2020) sebanyak 920 orang. Rinciannya, 66 orang terkonfirmasi bergejala, sedangkan selebihnya konfirmasi kasus positif tanpa gejala. [fru/pkt]


Baca berita Padang terbaru hanya di Padangkita.com

Baca Juga

Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Asyik Nongkrong di Warung, 13 Pelajar Diangkut Satpol PP Padang
Asyik Nongkrong di Warung, 13 Pelajar Diangkut Satpol PP Padang
Terdata 670 TPS Liar di Padang, Hendri Septa sebut Kota Darurat Sampah
Terdata 670 TPS Liar di Padang, Hendri Septa sebut Kota Darurat Sampah
Polresta Padang Musnahkan Lebih 18 Kilogram Ganja dan 174 Gram Sabu
Polresta Padang Musnahkan Lebih 18 Kilogram Ganja dan 174 Gram Sabu
Forkopimda Padang Rumuskan Sanksi Pelaku Tawuran, Kapolresta Usul Pendidikan Semimiliter
Forkopimda Padang Rumuskan Sanksi Pelaku Tawuran, Kapolresta Usul Pendidikan Semimiliter
Sejarah Balai Kota Padang dari Masa ke Masa, dari Kawasan Muaro ke Aie Pacah
Sejarah Balai Kota Padang dari Masa ke Masa, dari Kawasan Muaro ke Aie Pacah