Berita Padang terbaru dan berita Sumbar terbaru: Menurut Kadinkes Padang, Ferimulyani Hamid, karantina di perumahan nelayan itu sama rasanya seperti di rumah sendiri.
Padang, Padangkita.com - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Padang, Ferimulyani Hamid menyebutkan bahwa tempat karantina di Perumahan Nelayan Pasie Nan Tigo sudah sama seperti di rumah sendiri.
Menurut Feri, tempat karantina di Perumahan Nelayan tersebut sama sekali tak seperti di rumah sakit.
Selain gizi yang cukup, para pasien Covid-19 yang dikarantina itu juga berolahraga setiap hari. "Makanan pasien kita berikan tiga kali sehari, termasuk buah-buahan, kita sediakan. Selain itu, setiap harinya pasien berolahraga dan itu selalu kita pandu," ujarnya melalui siaran pers yang diterima Padangkita.com, Sabtu (3/10/2020).
Bahkan, jelas Feri, tempat karantina di Perumahan Nelayan juga ramah bagi ibu menyusui. "Bagi ibu yang tengah menyusui tetap bisa memeras ASI melalui alat pemeras, kemudian diberikan kepada anaknya," ungkap Feri.
Dengan memberikan pelayanan yang baik, sama halnya dengan rumah sendiri, kata Feri, maka daya tahan tubuh pasien meningkat dan cepat sembuh dari Covid-19.
"Buktinya dikarantina selama 7-10 hari, sebanyak 59 pasien Covid-19 sudah dinyatakan sembuh," paparnya.
Lalu, terkait pelayanan dan pengawasan, di Perumahan Nelayan melibatkan dua orang dokter, enam perawat, satu ahli gizi dan klinik, yang membantu mengevaluasi kondisi pasien setiap harinya.
Baca juga: 59 Pasien yang Dikarantina di Kampung Nelayan Padang Sembuh dari Covid-19
Kemudian, pemeriksaan rutin juga dilakukan sekali sehari dan klinik buka 24 jam. Sehingga, para pasien dapat konsultasi ke klinik dan bisa ditangani segera. [zfk]