Berita viral terbaru : Arkeolog klaim telah menemukan fosil ayam dan bebek tertua di dunia.
Padangkita.com – Pada peradaban Mesir Kuno begitu banyak dilakukan pemumian manusia maupun hewan. Hewan peliharaan yang disayang majikan saat itu mendapat perlakuan istimewa dengan pemakaman spesial.
Arkeolog mengklaim bahwa mereka telah menemukan fosil nenek moyang ayam dan bebek modern. Temuan fosil dari golongan unggas ini dijuluki 'wonderchicken'.
Hasil CT scan beresolusi tinggi membantu penelitian para ilmuwan terhadap wonderchicken. Diketahui itu merupakan burung bertubuh kecil yang hidup di sepanjang daratan dekat pantai.
Fosil ini memberi gambaran tentang seperti apa burung modern selama tahap awal evolusi mereka.
Para arkeolog juga menyatakan jika usia fosil tersebut sekitar 67 juta tahun yang lalu. Artinya burung-burung itu hidup bersama dinosaurus selama satu juta tahun terakhir.
Daniel Field, penulis makalah mengatakan jika momen menemukan fosil di bawah batu karang menjadi momen menggairahkan selama kariernya.
Daniel Field melanjutkan dari hasil pengamatan dijelaskan jika tengkorak fosil burung itu sangat terpelihara, baik dari segi usia maupun dari fosil yang ditemukan di dunia.
Fosil yang ditemukan Romontbos Quarry, dekat benteng Eben-Emael, di Liege, perbatasan Belgia-Belanda ini terlihat seperti bebek dan ayam. Fosil ini pun terlihat lengkap mulai dari tengkorak lengkap sampai pada fragmen kaki.
Baca juga: Ini 4 Waria Tercantik dari Korea Selatan
Dalam juga menjelaskan jika temuan tersebut merupakan contoh fosil yang paling tertua dari keluarga galloanserae, termasuk burung puyuh.
Fosil tersebut bernama Asteriornis, yang berarti pengakuan dewi Yunani kuno. Asteria yang dalam legendanya mengubah dirinya menjadi burung puyuh. [*/Nlm].
