Alice Kyteler (1280-1325)
Wanita yang berasal dari Irlandia ini dituduh telah meracuni suaminya hingga meninggal dunia. Tuduhan ini berasal dari anak tiri yang menginginkan hartanya.
Selain itu banyak tuduhan yang merinci perbuatannya seperti menumbalkan hewan untuk iblis. Bahkan ritual magis menggunakan beberapa bahan aneh, serta ditemukannya barang-barang berupa mantra dan bubuk sihir dirumahnya.
Ia pun didakwa hukuman mati, anehnya satu malam sebelum eksekusi ia berhasil kabur dan menghilang sampai saat ini.
Angele de la Barthe (1230-1275)
Angele seorang tokoh Catharisme yang dianggap sekte sesat oleh gereja, berasal dari Toulouse abad ke-13. Diduga bahwa ia telah mempraktikkan sihir sehingga dieksekusi.
Angele dituduh telah berkonspirasi dengan iblis, hingga sang anak di cap sebagai monster pemakan bayi karena banyaknya bayi yang menghilang di sekitaran wilayah tersebut. Kemudian ia disiksa oleh inkuisisi agar mengakui dosa tersebut hingga dinyatakan bersalah dan dieksekusi.
Silver Ravenwolf (1956)
Silver merupakan pendiri sekaligus pemimpin Wicca, aliran neopagan modern yang diyakini sebagai aliran sihir kontemporer yang berkembang cepat di Amerika.
Ia juga menjabat sebagai direktur Black Forest Circle, sebuah organisasi yang menaungi banyak klan sihir di Amerika dan Kanada. Ia juga dikenal sebagai penulis dari Wicca atau ritual sihir dan Paganisme.
Bila dibandingkan dengan wanita sebelumnya yang dianggap penyihir langsung dihukum mati, Silver dianggap cukup beruntung. Karena ia tidak mendapat hukuman apapun tanpa ada bukti otentik praktik sihir sehingga tidak merugikan siapapun.
Marie Laveau (1801-1881)
Marie berasal dari Louisiana, negara bagian Amerika. Ia juga dikenal sebagai praktisi voodo yang peling representatif di dunia.
Baca juga: Tertangkap Curi Susu Demi sesuap Nasi, Pria Ini Diamuk Warga, Lalu Dikasih Makan Pak Polisi
Hal ini karena bakatnya yang terkenal dalam ritual voodo sehingga dijuluki ratu voodo. Dikisahkan Marie pernah bekerja untuk seorang pria New Orleans dimana anaknya didakwa kasus pembunuhan yang kabur dari penjara.
Sihir yang dimiliki Marie sangat ampuh sehingga membuktikan anak tersebut tidak bersalah dan divonis bebas. Sebagai imbalan, Marie meminta sebuah rumah yang dimiliki pria tersebut.
Mother Shipton (1488-1561)
Mother Shipton ini bernama asli Southeil Ursula yang ditakdirkan hidup sebagai orang buangan. Hal ini dikarenakan ia terlahir dari seorang ibu yang dianggap penyihir, juga karena fisiknya yang buruk rupa.
Ia terlahir cacat dengan kaki melengkung, ukuran kepala yang sangat besar, jumlah gigi yang tidak lengkap, serta pipi yang cekung.
Selain itu, identitas sang ayah yang tidak diketahui menyebabkan masyarakat desa percaya bahwa ia anak iblis dan dijuluki seorang penyihir. [*/Nlm]