Berita viral terbaru: Desa haus suami atau Noiva do Cordeiro, desa yang yang hampir semua penduduknya dihuni oleh wanita-wanita cantik.
Padangkita.com - Biasanya sebuah desa, kota, maupun daerah pasti dihuni dengan penduduk yang berjenis kelamin perempuan dan laki-laki. Namun, bagaimana halnya dengan kota yang justru penduduknya semua perempuan.
Hal ini nyatanya benar-benar ada. Desa tersebut adalah desa Noiva do Cordeiro yang terletak di Belo Vale, Brazil.
Baca juga: Kirim Santet dan Bunuh Pengusaha Roti, 4 Orang Ini Ditangkap Polisi
Pendiri desa Noiva do Cordeiro adalah Maria Senhorinha de Lima. Maria saat itu diusir dari rumahnya karena meninggalkan suaminya. Pernikahannya itu tak lain merupakan paksaan dari orang tuannya sendiri.
Maria pun mencari tanah baru untuk ditinggalinya dan pada akhirnya ia mendirikan sebuah desa dengan nama Noiva do Cordeiro.
Maria mendirikan desa tersebut untuk menampung dan menyambut perempuan yang dijauhi, ibu tunggal, atau perempuan yang kurang beruntung.
Desa yang terletak 300 mil di Utara Rio de Janeire di Brazil Tenggara, terdapat lembah yang dipenuhi dengan tanaman jeruk, pisang, pohon ipe, dan lain-lain.
Desa tersebut tidak hanya menyungguhkan keindahan alam, tetapi juga menyungguhkan kecantikan yang dimiliki oleh penduduk perempuan di desa tersebut.
Desa tersebut memang dipenuhi dengan wanita-wanita cantik, muda, mandiri serta kaya. Mereka juga memiliki lahan pertanian dan peternakan yang cukup luas.
Dilansir dari Daily Mail, lebih dari 600 perempuan tinggal di desa Noiva do Cordeiro. Kebanyakan dari mereka berusia antara 20 hingga 35 tahun.
Dari bertani, konstruksi, hingga ritual agama, semuanya diurus oleh perempuan yang ada di desa tersebut. Untuk kebutuhan pokok mereka seperti bercocok tanam juga diurus sendiri oleh kaum perempuan di desa Noiva do Cordeiro atau desa haus suami.
Namun, dibalik kesempurnaan itu tentunya ada kekurangannya. Wanita-wanita di negeri Samba tersebut kesulitan dalam mendapatkan pendamping hidup alias suami.
Baca juga: Terlihat Seperti ABG, Selebgram Ganteng Asal Belanda Ini Bagikan Rahasia Rahasia Awet Muda
Ada beberapa perempuan di Noiva do Cordeiro yang sudah menikah dan memiliki keluarga. Itupun suami dan anak laki-lakinya bekerja jauh dari desa tersebut. Mereka hanya muncul di rumah beberapa kali dalam setahun.
Informasi tentang kota yang haus akan suami ini tersebar di media sosial. Banyak dari kaum Adam mendatangi desa tersebut dan mencoba peruntungan dari hal tersebut.
Namun, mereka ternyata banyak yang memilih untuk mundur. Hal ini dikarenakan para perempuan di desa tersebut sangat menerapkan konsep kesetaraan gender di semua aspek kehidupan.
Salah satu penduduk di desa Noiva do Cordeiro, Rosalee menjelaskan bahwa penduduk di sana saling berbagi segalanya dan tidak ada perselisihan apapun di antara mereka.
Baca juga: Mega Dwi Cahyani, Dulu SPG Kini Sukses Jadi Selebgram dan Artis TikTok
“Sewaktu masalah atau perselisihan timbul, kami mengatasi dengan cara wanita, berupaya mencari kesepakatan ketimbang konflik,” ujar Rosalee, dilansir dari Tribun Pekanbaru.
“Semua untuk satu, dan satu untuk semua,” Tambah Rosalee.
Mereka mengaku senang tinggal di kota tersebut dan tidak ingin meninggalkan kota itu untuk mencari pasangan. [*/win]
